Kritik Ganjar Pranowo Soal Program Vaksinasi, DPRD: Gubernur Jangan Seperti Rambo

Ribuan masyarakat mengantre tak teratur di Kantor Gubernur Jateng untuk bisa vaksinasi, hal itu rawan memunculkan klaster baru Covid-19

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 10 Juni 2021 | 13:15 WIB
Kritik Ganjar Pranowo Soal Program Vaksinasi, DPRD: Gubernur Jangan Seperti Rambo
Ketika Satpol PP Kota Semarang bubarkan warga yang berkurumun di depan kantor Gubernur Jateng. [Suara.com/Dadi Yusuf]

“Kalau sehari ditarget 1.000, maka ada stok sekira 120 ribu dosis khusus dari provinsi. Ini kalau bisa dibagi 35 kabupaten/kota dan diprioritaskan bagi lansia, maka bisa menyasar 3.428 lansia di tiap kabupaten/kota,” jelasnya.

Jika banyak lansia sudah mendapatkan vaksinasi, kata Deny, maka upaya vaksinasi bagi semua masyarakat di provinsi ini bisa berjalan lancar. Sehingga harapan untuk segera terbesar Covid-19 semakin cepat.

“Jadi gubernur harus juga merenungkan hal ini. Jangan beraksi sendirian, karena ini demi kepentingan masyarakat luas. Apalagi sampai memunculkan klaster baru di gubernuran. Tentu kita tidak ingin itu terjadi,” tukas politisi PKB ini.

Pemerintah selalu menindak masyarakat yang berkerumun, menyegel restoran, jangan sampai
Gradhika juga disegel.

Baca Juga:Genjot Vaksinasi di Bantul, Agus Minta Warga Tak Perlu Takut dengan Vaksin AstraZeneca

“Nanti yang menyegel rakyat. Kejadian ini memalukan dan membuktikan tidak rapinya perencanaan,” tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini