“It’s ridiculous (itu konyol)” ungkap wisatawan asing tersebut.
Dalam hal ini, temannya menenangkan dirinya agar tidak terus tenggelam dalam emosi yang besar gegara harga tiket yang dia anggap tidak masuk akal itu.
Video ini diunggah pada Maret 2020 silam dan pengambilan gambarnya dilakukan sebelum pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Video ini telah menuai lebih dari 158.000 penonton dan lebih dari 1.100 komentar netizen.
Salah satu komentar netizen Indonesia menyanyangkan perlakuan beda harga yang lumayan jauh terhadap turis asing. Akun dengan nama Rizz Hann menulis “Itu yang bikin aku speechless pas di tanya temen luar negri, kok beda dan beda nya sangat jauh, fasilitas yang kami dapat sama dll. Ngeri nya mereka ngira kita rasis”
Baca Juga:Pakai Kain Seprai, Seorang Pria Kabur dari Pusat Karantina Covid-19
Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber, Direktur Keuangan PT. Taman Wisata Candi (TWC) Palwoto menjelaskan bahwa penetapan tarif tiket untuk wisatawan ini sudah berdasarkan asas kesamaan dengan tarif wisata sejenis di negara lain.
Sedangkan warga lokal diberi tiket lebih murah supaya minat masyarakat tinggi untuk belajar warisan dunia yang ada di negeri sendiri
Dia juga mengemukaan bahwa harga tiket itu juga sama dengan harga tiket masuk wisata world heritage yang diakui UNESCO lainnya, seperti di Candi Angkor Wat, Kamboja yang juga menerapkan tarif tinggi terhadap wisatawan mancanegara dibandng warga lokal, yaitu antara USD35 –USD50 atau setara Rp500.000 hingga Rp700.000 per orang.