SuaraJawaTengah.id - Ujian berat bakal dijalani PSG Pati atau AHHA PS Pati FC saat melawan PSIM Yogyakarta pada lanjutan Grup C Liga 2 di Stadion Manahan, Rabu (24/11/2021) pukul 18.15 WIB.
Jika mampu memetik kemenangan, klub milik Youtuber ATTA Halilintar itu dipastikan selamat dari jurang degradasi.
Namun seandainya seri atau kalah, mereka harus menghadapi partai hidup mati melawan Hizbul Wathan FC di laga pamungkas pekan depan.
PSG Pati hanya menyisakan empat poin terpaut satu poin dari klasemen juru kunci HWFC. Di laga terakhir, PSG Pati harus mengakui keunggulan Persijap Jepara dengan skor 0-1.
Baca Juga:Sedang Berlangsung, Live Streaming KS Tiga Naga Vs Sriwijaya FC
Sisi lain, PSIM turut memburu poin penuh untuk menjaga posisi kedua klasemen Grup C Liga 2 Indonesia saat ini. PSIM mengoleksi 13 poin dari tiga kemenangan dan empat hasil seri.
Laskar Mataram dibuntuti oleh PSCS Cilacap dengan selisih satu poin dan Persijap Jepara yang hanya terpaut dua poin.
PSIM dalam motivasi tinggi setelah pekan lalu mampu memenangkan laga Derbi Mataram kontra Persis Solo dengan skor 1-0. Laskar Mataram sukses memutus rekor tidak terkalahkan Persis Solo di tujuh laga Liga 2 Indonesia.
Pelatih PSG Pati, Joko Susilo, sebelum laga, Selasa (22/11/2021) mengatakan laga kesembilan itu merupakan laga penting untuk dimenangkan. Skuat Java Army dalam kondisi siap tempur mengalahkan PSIM Jogja.
“Lawan kami dihuni pemain berpengalaman, saya pernah bersama mereka ada Benny Wahyudi dan Purwaka Yudi. Apalagi kemarin mereka juga berhasil mengalahkan Persis Solo yang belum pernah terkalahkan. Kalau mereka bisa menang lawan Solo, kami juga bisa tentunya. Hanya Dadang saja yang absen,” kata Getuk sapaan akrabnya.
Baca Juga:Tonton!! Link Live Streaming Hizbul Wathan FC Vs Persis Solo, Sedang Berlangsung
Menurutnya para pemain PSG Pati sudah meningkat dan membawa motivasi tinggi. Ia memilih tetap fokus meskipun peluang menuju babak selanjutnya sudah tertutup. Lalu, tim yang kini bernama AHHA PS Pati itu juga terancam zona degradasi.
Pelatih PSIM Jogja, Seto Nurdiyantoro, mengatakan persiapan tim berjalan seperti biasa saja hingga saat ini. Namun ada delapan pemain yang masih dalam pantauan tim medis. Ia berharap dengan hasil positif lalu menjadi motivasi lebih untuk lolos ke babak delapan besar.
Menurutnya PSG Pati juga bakal tampil habis-habisan untuk lolos dari zona degradasi.
“Purwaka, Yudha, Sugeng, dan ada beberapa pemain lagi yang sempat tidak mengikuti latihan secara penuh. Materi pemain PSG Pati juga sangat baik di seluruh lini kami sudah antisipasi. Kami juga mempelajari PSG Pati,” kata Seto.