Dikira Tumor, Ternyata Disabilitas di Pati Hamil Enam Bulan karena Diperkosa Pria Tua

Pendamping korban belum bisa memastikan berapa kali korban mengalami pemerkosaan.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 12 Januari 2022 | 16:08 WIB
Dikira Tumor, Ternyata Disabilitas di Pati Hamil Enam Bulan karena Diperkosa Pria Tua
Ilustrasi pemerkosaan atau pencabulan. [Suara.com/Iqbal Asaputro]

SuaraJawaTengah.id - Nasib memilukan dialami oleh seorang penyandang disabilitas tuna wicara di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Saat ini, korban dalam kondisi hamil enam bulan. 

Pendamping korban, Nur Khalim mengatakan, belum bisa memastikan berapa kali korban mengalami pemerkosaan. Namun, saat ini korban sudah hamil enam bulan. 

"Sudah dilakukan berkali-kali sampai hamil," jelasnya, Rabu (12/1/2021). 

Berdasarkan data yang dia dapatkan, pemerkosaan dilakukan ketika keadaan sudah sepi. Pelaku berinisial SWN (60) melakukan pemerkosaan di dapur sekolah taman kanak-kanak (TK). 

Baca Juga:9 Momen Gender Reveal Bayi Faradilla Yoshi, Antusias Sambut Jagoan Baru

"Korban bekerja menjadi tukang kebersihan di TK tersebut," ujarnya. 

Keterangan saksi, pelaku sengaja menunggu korban di dekat sekolah TK. Setelah itu  pelaku menarik paksa korban dan dibawa ke dapur sekolahan. 

"Keterangan si ditarik, dibawa ke dapur. Pas belum ada orang sekitar jam 6 atau sekitar setengah 6," ucapnya.

Awalnya, keluarga mengira korban menderita tumor karena tidak mengalami fase menstruasi. Namun, setelah diperiksa di puskesmas ternyata hasilnya mengejutkan. 

"Saat ke puskesmas ternyata sudah positif hamil enam bulan," katanya. 

Baca Juga:Pemerkosa 13 Santriwati Dituntut Hukuman Mati, Ketua Komisi VIII DPR RI: Semoga Dikabulkan

Dia dengan pihak keluarga telah melaporkan kasus pemerkosaan tersebut ke pihak kepolisian. Dia berharap pelaku dapat mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatan asusila tersebut. 

"Kami harap pelaku dapat dihukum seberat beratnya," harapnya.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Jawa Tengah Kombes Pol M Iqbal Alqudussy menegaskan, kasus ini mendapatkan perhatian khusus dari polisi.

"Polres Pati sudah menerima laporan, dan kasus ini menjadi prioritas kami," katanya.

Kontributor : Dafi Yusuf

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini