SuaraJawaTengah.id - Di tengah isu panas wacana penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi yang masih jadi polemik di kalangan publik.
Jagat media sosial kembali dihebohkan dengan kemunculan baliho bertuliskan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan mencalonkan diri jadi Presiden.
Menariknya, dalam baliho itu, Luhut ikut mencalonkan diri jadi Presiden justru bukan pada tahun 2024 yang telah dijadwalkan. Akan tetapi, Luhut mencalonkan diri jadi Presiden pada tahun 2026.
Penampakan baliho Luhut tersebut berhasil terekam dalam sebuah unggahan di akun instagram @terangmedia, Selasa (15/03/2022).
Dalam video singkat itu nampak baliho berisikan tulisan "Luhut Binsar Panjaitan Calon Presiden 2026" mejeng di sebuah pembatasan jalan.
Diduga baliho tersebut dipasang oleh seorang relawan. Pasalnya di baliho tersebut tercantum nama pemasang yaitu "Aliansi Pendukung Luhut".
Diketahui berdasarkan keterangan tertulis akun tersebut baliho 'Luhut Calon Presiden 2026' mejeng di sekitar daerah Jalan Pemuda, Jakarta Timur.
Sontak saja kemunculan baliho Luhut tersebut langsung dibanjiri komentar warganet. Sebagian besar dari mereka menganggap dengan beredarnya baliho itu menandakan pemerintah disinyalir akan melakukan penundaan pemilu yang pelaksanaannya tinggal dua tahun lagi.
Padahal penundaan pemilu 2024 suatu bentuk pelanggaran konstitusi dan berbagai kalangan seperti politisi, pengamat, akademisi hingga masyarakat biasa banyak yang mengecam hal tersebut.
"Pantes dia pengen ada perpanjangan masa jabatan Presiden. Ternyata dia lagi nyiapin diri jadi capres," kata akun @arikarbe**.
"Udah tau kan arahnya kemana," tutur akun @syukasyuka**.
"Melawan bangsa sendiri, untuk keuntungan pribadi dan kelompok. Ngeri," ucap akun @syahriel**.
"Curiga 110 juta suara yang dia pegang itu bisa aja buat dijadiin penambahan suara pemilu nanti," sahut akun @gunawan_guna**.
"Bola panas mulai diberikan oleh oknum-oknum pejabat untuk mengadu domba rakyat soal penundaan pemilu," sambung akun @didik_47**.
"Gak bakal aku pilih dia (Luhut)," tegas akun @rrc75wekaweka**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan