SuaraJawaTengah.id - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bertemu Duta Besar (Dubes) Korea Selatan untuk Indonesia Park Tae-sung.
Tak hanya mebahas masalah pepekerjaan maupun kerjasama, Ganjar juga sempat membahas tentang K-Pop.
Hal itu berdasarkan unggahan video di akun Instagram pribadinya @ganjarpranowo, Jumat (10/06/2022). Ganjar mengaku selalu mengikuti perkembangan industri musik di Korea Selatan.
"Kami juga selalu memperhatikan bagaimana perkembangan seni dan budaya yang ada di Korea," ujar Ganjar Pranowo.
Baca Juga:Soal Peluang Ganjar Pranowo Dipinang Parpol Lain untuk Pilpres 2024, PDIP Singgung Soal Membajak
Bahkan menurut Ganjar anak-anak muda yang berada di ruangannya banyak menjadi penggemar artis K-Pop.
"Anak-anak ini mereka penggemar K-Pop. Saya kira mereka Army, penggemar BTS, juga penggemar Blackpink," ungkapnya.
"Anda juga Army," sambung Ganjar Pranowo.
Mendengar penuturan bapak satu anak itu, suasana dan tawa Park Tae-sung di ruangan tersebut pun pecah.
Alhasil, unggahan Ganjar Pranowo itu berhasil mematik perhatian warganet. Sebagian besar dari mereka ramai melontarkan beragam tanggapan.
Baca Juga:Elektabilitas Ganjar Prabowo Moncer di Survei, Sekjen PDIP Bicara Kedisiplinan Kader
"Jiwa saya terpanggil pak," ucap akun @imve**.
"Love you pak Ganjar, undang BTS pak," kata akun @_arvll**.
"Saya Army pak," tutur akun @yunita_**.
"Army mana suaranya," imbuh akun @fitri**.
"Bisa kali pak datangin Bangtan buat konser di Stadion Jatidiri Semarang," timpal akun @yayuk_suseno**.
Sebelumnya, Duta Besar Republik Korea Selatan untuk Indonesia, Park Tae-sung mengatakan siap turut serta dalam peningkatan sumberdaya manusia Jateng. Utamanya para siswa SMK untuk dijadikan man power di Kawasan Industri Terpadu Batang.
Hal tersebut disampaikan Park Tae-sung saat menemui Gubernur Ganjar Pranowo di rumah jabatan Gubernur Jateng, Kamis (9/6/2022). Pertemuan tersebut sebagai tindaklanjut dari kunjungan Presiden Joko Widodo di Kawasan Industri Batang, Rabu kemarin.
Park Tae-sung menyebut Ganjar sabagai sahabat lama, mengaku senang bisa bertemu dan membahas kerjasama lebih jauh lagi. Terutama detail kolaborasi dari investasi sebesar 9,8 miliar dolar Amerika atau Rp142 Triliun.
Park Tae-sung kepada Ganjar menuturkan beberapa kendala yang dihadapi dalam masa pembangunan dimana paling terasa adalah kendala infrastruktur.
“Untuk itu kami mohon dukungan dan perhatian supaya bisa berjalan baik dan saya juga yakin dengan kerjasama ini kita bisa hasilkan manfaat dengan baik secara ekonomi untuk Batang dan Jawa Tengah,” kata Park Tae-sung.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan