Tips Memilih Bagian Daging Sapi yang Tepat untuk Masakan

Memasak daging sapi ternyata tak hanya perlu memperhatikan kualitas, juga perlu memahami kegunaan dari bagian daging tersebut

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 27 November 2022 | 09:50 WIB
Tips Memilih Bagian Daging Sapi yang Tepat untuk Masakan
Penjual daging sapi menyiapkan daging pesanan pelanggan di salah satu los daging di Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (26/2/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJawaTengah.id - Daging sapi menjadi masakan favorit hampir semua orang. Bisa dimasak dengan resep khas Indonesia seperti Rendang atau semur, hingga resep luar negeri seperti Steak. 

Namun demikian, memasak daging sapi ternyata tak hanya perlu memperhatikan kualitas, juga perlu memahami kegunaan dari bagian daging tersebut. Hal itu diungkapkan oleh Chef Vindex Tengker.

"Sebenarnya kita harus tahu daging bagian mana, untuk masak apa. Karena ada daging yang bisa dimasak dry cooking method, misal disatai, atau tumis. Sama yang dimasak lama atau yang disebut wet cooking method," jelas Vindex dikutip dari ANTARA pada Minggu (27/11/2022).

"Jadi orang harus tahu ini bisa dipakai buat steak nggak. Bisa dipakai buat masak lama nggak. Karena ada kalau daging yang bagus, dimasak lama malah kering. Rasanya jadinya dry, kurang juicy rasanya," tambah Vindex.

Baca Juga:Monitor Harga di Pasar Baltos, Ridwan Kamil Temukan Tahu Makin Langsing dan Penurunan Daya Beli

Lebih dalam, Vindex juga mengatakan bahwa jika salah memilih jenis daging sapi untuk dimasak maka hal tersebut dapat mengakibatkan rasa alot saat dimasak.

Misalnya, daging sapi bagian betis tidak bisa dimasak menjadi satai. Sebab, bagian ini memiliki tekstur keras.

"Supaya nggak keras pun tekniknya harus menggunakan daging yang tepat. Kalau rump, dia ada bagian yang bisa dibikin satai. Tapi kalau bagian betis itu nggak bisa dibikin satai. Mau diapain juga, nggak bisa. Karena dia keras, harus dimasak lama," ujar Vindex.

"Kalau sirloin misalnya daging yang bisa dibikin steak, terus dibikin rendang, ya kering," sambungnya.

Durasi memasak daging juga sangat bervariasi. Namun, Vindex mengungkapkan bahwa jika memasak daging sapi Australia, proses memasak pun bisa lebih cepat dibandingkan jenis daging sapi lain.

Baca Juga:Ajaib! Sapi Berukuran Besar Nangkring di Atas Plafon Rumah Warga, Netizen Dibuat Keheranan

"Kalau masak lama, tergantung ya. Kalau pakai daging sapi Australi, karena dia (sapi) makannya bagus, diternakan dengan benar, jadi kalaupun perlu dimasak lama itu paling lama satu setengah jam, dua jam," kata Vindex.

Berita Terkait

Olahan daging kambing juga sering menjadi hidangan yang sangat di nanti-nanti oleh keluarga untuk disajikan bersama.

pekanbaru | 16:10 WIB

Tongseng sapi adalah menu andalan pada saat hari raya Idul Adha, menu ini sangat lezat disantap karena kuahnya yang bikin ketagihan.

pekanbaru | 14:54 WIB

Resep soto daging sapi rasa pedas, dari bahan utama hewan kurban untuk Idul Adha 2023. Bahan: daging sapi, bawang merah, bawang putih, kunyit bubuk, ketumbar, cabe rawit, cabe merah, lada, jahe, kemiri, santan kara, daun jeruk, serai, daun salam, daun bawang, daun seledri.

pekanbaru | 22:16 WIB

Resep daging sapi balado dari daging hewan kurban saat Idul Adha 2023. Daging kurban yang dibagikan masih terasa segar. Bahan daging sapi balado: daging sapi, cabe rawit, cabe merah, air dan minyak goreng, daun jeruk, lengkuas, jahe, bawang merah, bawang putih, serai, penyedap rasa, lada, dan garam.

pekanbaru | 21:29 WIB

Daging sapi ini sering kali dijadikan menu olahan dengan jenis apapun, selain rasanya yang enak, ternyata daging sapi ini cocok juga lho dijadikan hidangan dengan cabai hijau yang segar.

pekanbaru | 14:21 WIB

Lifestyle

Terkini

Sandiaga Uno membenarkan kemungkinan bergabung dengan PPP setelah resmi keluar dari Partai Gerindra

News | 22:15 WIB

Yoyok Sukawi tegaskan PSIS Semarang sudah ikhlas tidak lagi mengelola Stadion Citarum yang merupakan aset Pemkot Semarang

News | 19:35 WIB

Sosok Ganjar Pranowo diakui Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo sebagai magnit partainya menjalin kerjasama dengan PDIP

News | 15:34 WIB

Dukungan pada calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo kembali bertambah. Setelah PPP mendukung kali ini giliran Perindo yang menyatakan dukungan

News | 15:17 WIB

Berasal dari daerah pesisir di Kabupaten Rembang, UMKM ini mengubah cara pandang masyarakat terhadap limbah kulit reptil dengan menciptakan produk kerajinan yang berdaya saing

News | 15:11 WIB

Sebanyak delapan calon haji asal Jawa Tengah dikabarkan meningga dunia di Tanah Suci

News | 11:44 WIB

Pemain tim nasional Indonesia Pratama Arhan menjadi pahlawan klub asal Jepang Tokyo Verdy. Ia disebut-sebut menjadi penentu kemenangan klub tersebut

News | 11:22 WIB

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan PDI Perjuangan menyatakan komitmen untuk menghilangkan kemiskinan ekstrem dan stunting pada 2024

News | 11:11 WIB

Arsitek asal Semarang, bernama Revano Satria memenangkan ajang bergengsi tingkat internasional yaitu International Property Award 2023

News | 10:52 WIB

Dua orang tewas dalam kecelakaan sebuah truk pengangkut tanah menimpa sebuah mobil di Jalan Prof. Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (7/6/2023).

News | 17:43 WIB

Presiden Joko Widodo meminta bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo melanjutkan program pembangunan yang digagasnya selama dua periode memimpin Indonesia

News | 16:42 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, progres penanganan kemiskinan ekstrem (PKE) di Jawa Tengah berjalan bagus.

News | 14:08 WIB

PT Semen Gresik bekerjasama dengan OPD Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan senilai Rp215 juta dalam mendukung program pengentasan kemiskinan

News | 17:21 WIB

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menuturkan bahwa timnya mencoba membuat grand desain seperti Timnas Indonesia U-22 untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2023/2024

News | 10:52 WIB

Elektabilitas tokoh politik yang menjadi bakal calon presiden terus disorot. Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto pun saling mengejar

News | 09:48 WIB
Tampilkan lebih banyak