SuaraJawaTengah.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa wilayah Semarang akan mengalami kondisi udara kabur pada Rabu (23/10/2024).
Hal ini disampaikan oleh Prakirawan BMKG, Kania Mustikawati, dalam siaran prakiraan cuaca daring yang diikuti dari Jakarta.
Kondisi udara kabur di Semarang bisa mempengaruhi jarak pandang dan kualitas udara, sehingga masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama bagi mereka yang memiliki aktivitas di luar ruangan.
Udara kabur biasanya terjadi akibat partikel debu atau uap air yang terperangkap di atmosfer, menyebabkan penurunan visibilitas.
Baca Juga:BMKG Prediksi Cuaca Berawan di Semarang, Warga Diimbau Tetap Waspada
Selain Semarang, cuaca berawan juga diprakirakan akan terjadi di beberapa kota di Pulau Jawa seperti Serang, Jakarta, dan Yogyakarta. Hujan ringan kemungkinan turun di wilayah Bandung, sementara Surabaya juga diprediksi mengalami udara kabur.
Untuk wilayah lain di Indonesia, cuaca beragam, mulai dari hujan ringan hingga hujan lebat di sejumlah kota. Masyarakat Semarang diimbau untuk terus memantau pembaruan cuaca dari BMKG agar dapat mempersiapkan diri menghadapi kondisi yang berubah-ubah.