“Pangan itu sawahnya kecil, industri sawahnya besar, sedangkan petani kesenangan dia bisa menanam produk unggulan dan memasarkan produk sendiri. Masing-masing desa diciptakan satu produk unggulan. Dengan begitu maka desa akan terangkat," imbuh Luthfi.
Selain itu, nantinya petani-petani muda bakal dibekali kartu untuk workshop berkaitan dengan hal-hal yang dibutuhkan untuk mengembangkan desa.
"Anak-anak muda dibekali kartu untuk workshop bahwa apa yang desa butuhkan. Kita punya produk unggulan di masing-masing desa," kata dia. (*)
Baca Juga:Atasi Keluhan Daging Non Halal, Taj Yasin Punya Program 'Kang Jalal', Apa Itu?