5 Tokoh Legendaris Tionghoa dari Jawa Tengah yang Menginspirasi

Imlek 2025 momentum mengenang 5 tokoh Tionghoa legendaris Jateng: Tjio Ciauw Tan (politikus), Joe Hin Tjio (penemu 46 kromosom), Oei Ing Kiat , Lie Tiong Pik, & Sunan Kuning

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 14 Januari 2025 | 08:39 WIB
5 Tokoh Legendaris Tionghoa dari Jawa Tengah yang Menginspirasi
Suasana Kleteng Tay Kak Sie  jelang Imlek 2022. [suara.com/Dafi Yusuf]

SuaraJawaTengah.id - Jawa Tengah tidak hanya dikenal dengan kekayaan budaya dan tradisinya, tetapi juga sejarah panjang kontribusi masyarakat keturunan Tionghoa dalam berbagai aspek kehidupan. Selama berabad-abad, mereka berperan penting dalam membangun perekonomian, memperjuangkan kemerdekaan, hingga menginspirasi generasi mendatang melalui inovasi dan kepemimpinan. Seiring dengan semaraknya perayaan Imlek 2025, inilah saat yang tepat untuk mengenang lima tokoh legendaris Tionghoa dari Jawa Tengah.

1. H. Tjio Ciauw Tan: Tokoh Politik dan Ekonomi Semarang

H. Tjio Ciauw Tan merupakan salah satu tokoh Tionghoa yang berpengaruh di Semarang pada masa penjajahan Belanda. Ia dikenal sebagai pengusaha sukses yang juga aktif dalam dunia politik, memperjuangkan hak-hak masyarakat Tionghoa dan pribumi. Kontribusinya dalam mendukung perkembangan ekonomi lokal membuatnya dikenang sebagai figur inspiratif.

2. Joe Hin Tjio: Penemu Jumlah Kromosom Manusia

Baca Juga:Denda Damai Koruptor: Solusi Jera atau Jalan Pintas Pengampunan?

Joe Hin Tjio lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 2 November 1919. Ia adalah seorang sitogenetik awan yang pertama kali menentukan jumlah kromosom manusia yang benar, yaitu 46, pada tahun 1955. Penemuan ini menjadi dasar penting dalam bidang genetika manusia.

3. Oei Ing Kiat

Oei Ing Kiat adalah seorang peranakan Tionghoa Muslim yang pernah menjabat sebagai Adipati Lasem. Ia dikenal sebagai saudagar kaya yang dermawan dan suka menolong masyarakat tanpa memandang latar belakang. Kepemimpinannya membawa kemakmuran bagi Lasem dan sekitarnya.

4. Lie Tiong Pik

Lie Tiong Pik lahir di Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada tahun 1888. Sebagai pedagang kelontong, ia aktif mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia dengan menyediakan logistik bagi para pejuang. Dedikasinya menjadikannya salah satu tokoh Tionghoa yang dihormati di daerahnya. 

Baca Juga:Profil Nurul Qomar, Pelawak, Anggota DPR dan Mantan Rektor Universitas di Brebes

5. Sunan Kuning (Amangkurat V)

Sunan Kuning, atau Amangkurat V, adalah cucu dari Amangkurat III di Kerajaan Mataram Islam. Ia dikenal sebagai tokoh yang menentang kolonialisme Belanda dan berjuang untuk kemerdekaan. Kisahnya menjadi simbol perlawanan terhadap penjajahan di Jawa Tengah. 

Dengan daftar ini, kita dapat mengenang kontribusi masyarakat Tionghoa Jawa Tengah dalam membangun bangsa, baik dalam bidang politik, ekonomi, maupun budaya. Semoga semangat perayaan Imlek 2025 menjadi momen untuk menghormati jasa-jasa mereka serta memupuk persatuan dalam keberagaman.

Kontributor : Dinar Oktarini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini