Scroll untuk membaca artikel
Reky Kalumata
Sabtu, 04 Mei 2019 | 01:00 WIB
Suasana rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan perolehan suara di tingkat Kabupaten Banyumas, Jumat malam (3/5/2019). (Suara.com/ Teguh Lumbiria)

SuaraJawaTengah.id - Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo - Ma'ruf Amin meraih kemenangan telak dari pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

"Untuk (perolehan suara) Pilpres, sebagaimana kami bacakan tadi, keunggulan di (pasangan nomor urut) 01," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas, Imam Arif Setiadi, usai rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan perolehan suara di tingkat Kabupaten Banyumas, Jumat malam (3/5/2019).

Dia menyampaikan, pasangan nomor urut 01 memperoleh 792.150 suara, atau 74,26 persen. Sedangkan pasangan nomor urut 02 memperoleh 274.618 suara, atau 25,74 persen.

Terhitung, total suara sah Pilpres 1.066.768 suara. Sedangkan untuk total suara tidak sah ada 20.215 suara.

Baca Juga: Budayawan Ahmad Tohari Pimpin Doa untuk Petugas Pemilu yang Gugur

Kemudian dalam rapat pleno tersebut, sempat diwarnai interupsi oleh salah satu saksi. "Ada dua keberatan dari saksi, yakni terkait dengan penambahan DPK (daftar pemilih khusus) di Wangon, dan juga kejadian terkait dengan DA1 yang tidak bersampul di PPK Sumbang. Tapi tadi sudah kami sampaikan kepada mereka, dan sudah menerima penjelasan dari kami," lanjut Iman Arif.

Sementara itu, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banyumas, Yon Daryono mengatakan, dalam rekapitulasi tersebut, semua mekanisme sudah berjalan dengan baik.

"Dalam rekapituasi, semua mekanisme sudah berjalan dengan baik dan lancar. Sementara untuk hal-hal yang berikutnya, nanti akan dilanjutkan pada rekap di tingkat KPU Provinsi," pungkasnya.

Kontributor : Teguh Lumbiria

Baca Juga: Tuduh Jokowi Korupsi, TKN ke Marwan Batubara: Siap-siap Jangan Cengeng

Load More