SuaraJawaTengah.id - Kematian DN (25), perempuan yang tewas gantung diri masih terbayang di benak Sri Rahayu (25), salah satu teman dekat korban. Bagaimana tidak, Ayu begitu akrab disapa sudah kenal dekat dengan DN. Bahkan, Ayu juga sempat satu kampus saat kuliah di Kalimantan Barat.
Ayu juga yang menjadi orang pertama mengetahui kematian DN. Kepada Suara.com, Selasa (18/6/2019), Ayu menuturkan, bahwa selama ini DN tidak pernah cerita mengenai permasalahan yang dihadapi.
“Tidak pernah cerita banyak, dia kan tipenya tertutup. Jadi tidak ada permasalahan yang diceritakan. Kalau nongkrong ya tidak pernah membahas apa-apa,” ucapnya.
Ayu mengatakan, bahwa selama ini DN memang menjalani pengobatan depresi. Sudah lebih lima bukan ini mahasiswa S2 UNS itu rutin berkonsultasi dengan psikiater.
Baca Juga: Dikenal Ramah, Mahasiswa S2 Gantung Diri Bikin Syok Penjaga Indekos
“Dia memang terus berkonsultasi dengan dokter kejiwaan. Dan rutin minum obat yang diberikan,” imbuhnya. Sementara itu, mengenai malam terakhir pertemuan dengan DN, Ayu juga tidak merasakan hal yang aneh dengan sosok DN.
Hanya saja, biasanya Ayu dan teman-teman tidur di kamar DN yang berada di lantai satu. Tetapi, malam sebelum kejadian itu, dirinya kembali ke kamar.
“Yang masih saya sesali, kenapa malam sebelum kejadian itu saya tidak tidur di kamarnya. Padahal, biasanya kami tidur di kamarnya, tetapi malam itu kami kembali ke kamar masing-masing,” ungkapnya.
Bukan tanpa alasan, Ayu kembali ke kamarnya. Tetapi, sebelumnya Ayu baru saja pulang dari rumah neneknya di Boyolali. Sehingga dirinya lelah dan belum sempat mandi.
“Saya sempat tidur sebentar di kamarnya, tapi karena saya belum mandi jadi tidak nyaman. Jadi saya pamit pulang ke kamar saya untuk mandi,” pungkas Ayu.
Baca Juga: Diduga Alami Depresi, Seorang Mahasiswi Nekat Gantung Diri
Sekadar diketahui, DN (25) mahasiswi S2 UNS ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di indekosnya pada Senin (17/6/2019) siang. Korban nekat mengakhiri hidupnya menggunakan selendang. Diduga, korban mengalami depresi sehingga nekat gantung diri di dalam kamar kos.
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Tenang! Pasokan LPG 3 Kg di Pantura Jawa Tengah Stabil, Warga Tak Perlu Khawatir Jelang Lebaran
-
Dari Hobi Coklat Jadi Omzet Jutaan: Simak Kisah Inspiratif Cokelat Ndalem
-
Hujan Ringan Diprakirakan Guyur Semarang, Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
-
Daftar Kekayaan Ahmad Luthfi, Gubernur Jawa Tengah Terpilih Periode 2025-2030
-
Jelang Pelantikan Gubernur, Ahmad Luthfi: Tidur Cukup dan Pikiran Bahagia