Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 26 Agustus 2019 | 19:13 WIB
Tim Inafis Polres Banyumas menggali lahan tempat ditemukannya empat tengkorak manusia di Desa Pasinggangan Kecamatan Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (25/8/2019). (Suara.com/Teguh Lumbiria)

SuaraJawaTengah.id - Satu dari empat kerangka manusia yang ditemukan terkubur di belakang Rumah Misem di Dusun Karanggandul Desa Pasinggangan Kecamatan Banyumas Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, diduga kuat perempuan.

Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, dugaan itu berdasarkan ciri-ciri yang telah diketahui dari hasil forensik.

“Yang jelas memang ada empat kerangka manusia dan berdasarkan pemeriksaan dari dokter forensik menyatakan bahwa dari empat korban ini salah satunya diduga kuat adalah perempuan,” kata Bambang Yudhantara ditemui Senin (26/8/2019).

Sedangkan untuk tiga kerangka manusia lainnya, diduga kuat merupakan laki-laki.

Baca Juga: Selain Terikat Tali, Satu Tengkorak Alami Luka Akibat Benturan Benda Tumpul

“Ini melihat dari sejumlah ciri-ciri, di antaranya adalah dari bentuk pinggul, kemudian dari ukuran tengkorak,” kata dia.

Sementara itu, ketika ditanya berapa lama tengkorak itu terkubur, pihaknya belum bisa memastikan. Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan secara intensif.

“Yang jelas sudah lama, belum bisa disimpulkan,” kata dia.

Diketahui, warga Dusun Karanggandul, Desa Pasinggangan, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, digegerkan dengan temuan tengkorak manusia. Tengkorak manusia tersebut kali pertama ditemukan Rasman (63) di kebun belakang rumah warga pada Kamis (22/8/2019).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu Rasman sedang membersihkan kebun di belakang rumah tetangganya, Misem. Namun saat sedang mencangkul, Rasman menemukan tengkorak manusia dan kain di dalam tanah.

Baca Juga: Temuan Tengkorak di Banyumas, Polisi Periksa 10 Saksi Dari Anggota Keluarga

Kontributor : Teguh Lumbiria

Load More