Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 26 Agustus 2019 | 18:20 WIB
Rumah Misem dipasangi garis polisi untuk keperluan penyelidikan. [Suara.com/Teguh Lumbiria]

SuaraJawaTengah.id - Misteri temuan empat tengkorak yang dikuburu di belakang halaman rumah Misem Dusun Karanggandul RT 7 RW 3 Kecamatan Banyumas Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah hingga kini masih belum terungkap.

Polres Banyumas kekinian melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi usai ditemukan empat tengkorak.

Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan saksi yang diperiksa sudah 10 orang.

“Kami sudah memeriksa saksi-saksi saat ini kami sudah memeriksa sekitar 10 saksi yang coba kita mintai keterangan dan kita kembangkan,” kata Bambang Yudhantara Salamun saat ditemui Suara.com pada Senin (26/8/2019).

Baca Juga: Temuan Empat Tengkorak di Lahan Rumah Misem Diduga Korban Pembunuhan

Dari 10 saksi yang dimintai keterangan, saksi dari pihak keluarga ada sekitar tujuh orang.

“Itu mulai dari orang tuanya, anak-anaknya kemudian cucunya. Karena lokasi itu milik keluarga tersebut, sehingga kita periksa semua,” kata dia.

Polisi juga berkoordinasi dengan Puslabfor dari Polda Jateng maupun dari Mabes Polri. Koordinasi penanganan itu untuk keperluan tes DNA.

“Kita akan lakukan tes DNA, kita lakukan sampel tes DNA dari pemilik rumah untuk mengetahui adakah keterkaitan,” kata dia.

Polisi juga sudah menemukan sejumlah barang bukti lain di luar tengkorak dan bisa menjadi petunjuk dalam penyelidikan.

Baca Juga: Temuan Empat Tengkorak di Banyumas, Kapolres: Masih Kenakan Pakaian

“Kami juga sedang melakukan rangkaian-rangkaian penyelidikan lainnya, untuk mengetahui apa yang terjadi sebenarnya,” kata dia.

Load More