SuaraJawaTengah.id - Pembangunan jalur kereta bandara Solo yang menghubungkan Stasiun Solo Balapan dengan Bandara Internasional Adi Soemarmo molor dari target. Salah satu kendala utama adalah masalah pembebasan lahan.
Akhirnya pemerintah pun memilih jalan konsinyasi karena pemilik lahan tetap menolak besaran ganti rugi yang ditawarkan.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan, sampai saat ini progres proyek kereta bandara sudah mencapai 96 persen.
"Progresnya sudah 96 persen, memang molor. Tapi Oktober awal selesai sepenuhnya, dan Oktober akhir kereta bandara sudah bisa dioperasikan," kata Menhub kepada Suara.com, usai menghadiri Forum Group Discussion (FGD) di Bandara internasional Adi Soemarmo, Solo, Jumat (6/9/2019).
Budi menyampaikan, selama ini secara keseluruhan tidak kendala berarti selama pembangunan. Hanya saja ada sedikit pengganjal masalah pembebasan lahan.
"Satu titik di wilayah Boyolali belum tuntas. Tinggal konsinyasi dan langsung bisa konstruksi, tidak sampai sebulan (rampung)," ujarnya.
Dia juga menambahkan, saat ini kesiapan untuk stasiun sudah sepenuhnya siap. Baik stasiun di Solo Balapan maupun yang ada di Bandara Internasional Adi Soemarmo.
"Nantinya hanya butuh waktu 15 menit dari Bandara sampai ke stasiun Solo balapan. Selain ke Bandara Adi (Soemarmo) nanti juga akan disambungkan dengan Yogyakarta International Airport," ungkapnya.
Kontributor : Ari Purnomo
Baca Juga: Menengok Mewahnya Kereta Bandara Adi Soemarmo Sekelas Pesawat
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72