Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Senin, 16 September 2019 | 22:59 WIB
Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep. (@janethesss/instagram)

SuaraJawaTengah.id - PDI Perjuangan Solo sudah memutuskan mengusung Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Solo 2020 mendatang.

Dengan keputusan tersebut, otomatis peluang putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming Raka untuk maju dari PDIP dipastikan tertutup.

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menyampaikan, bahwa pemilihan dua nama tersebut sudah final. Dan dua nama itulah yang akan diajukan ke DPD dan DPP PDIP.

"Ini sudah bulat. Dan tentunya pilihan ini salah satunya mereka yang sudah berKTA atau yang sudah menjadi kader," terang Rudy kepada Suara.com, Senin (16/9/2019).

Baca Juga: Wajah Jokowi Digambar Pinokio, Sekjen PDIP: Ini Tidak Sopan

Rudy menambahkan, kedua nama tersebut sudah memiliki pengalaman di pemerintahan. Seperti Achmad Purnomo sudah dua kali mendampinginya sebagai Wakil Wali Kota Solo. Sedangkan Teguh berpengalaman di Legislatif.

"Pak Pur (Purnomo) ini sudah berpengalaman di pemerintahan selama delapan tahun. Sedangkan pak Teguh juga berpengalaman di penganggaran," katanya.

Pun begitu, Rudy menambahkan, jika nantinya ada rekomendasi lain dari Ketua Umum DPP maka DPC PDIP Solo tidak bisa menolaknya.

"Kita tetap tegak lurus dengan pimpinan partai. Apapun nanti rekomendasinya tetap akan kami laksanakan. Tapi nanti Ketua Umum juga akan memperhatikan aspirasi dari akar rumput," katanya.

Disinggung nama Gibran, Rudy mempersilakan agar Gibran juga ikut mendaftar Pilwalkot jika memang berminat. Tetapi, sepertinya PDIP sudah menentukan dua nama untuk maju dalam Pilwalkot Solo mendatang.

Baca Juga: Pimpinan KPK Serahkan Mandat ke Presiden, PDIP Sebut Kasus Abraham Samad

"Ya kalau mas Gibran mau mendaftar, ya mendaftar saja," katanya.

Load More