SuaraJawaTengah.id - Belum terungkapnya misteri di balik penemuan arca ganesha di Desa Dieng Wetan Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo, masyarakat Dieng kembali menemukan batuan purbakala di Desa Dieng Kulon Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara.
Tumpukan batuan mirip struktur bangunan candi itu ditemukan di lahan milik warga, Alief Fauzi yang berada di lereng Bukit Pangonan, tepatnya atas Museum Kaliasa Dieng. Alief mengatakan, batuan itu ditemukan tak sengaja oleh pekerjanya saat menggarap lahan itu, sekitar seminggu lalu.
Sebelumnya, Alief mengaku berencana akan membuat septic tank di lahan itu untuk fasilitas pendopo budaya Dieng. Tidak disangka, pekerja justru menemukan struktur bangunan purbakala yang terpendam dalam tanah.
"Yang dipetak atasnya saya bangun septic tank tapi tidak ada batunya. Nah pas mengerjakan petak di bawahnya, saya ada laporan katanya ada batunya," katanya saat dikonfirmasi pada Minggu (19/1/2020).
Baca Juga: Aneh, Bun Upas Turun di Dieng pada Musim Penghujan
Mendapati laporan itu, Alief pun langsung menghentikan pekerjaan tersebut. Ia menyadari batuan tersebut sebagai warisan budaya yang bisa diteliti lebih lanjut. Setelah batuan itu dibersihkan, struktur bangunan kuno tersebut terlihat lebih jelas. Alief pun mempersilakan Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) untuk meneliti temuan baru di lahannya itu.
Alief belum bisa memastikan, apakah batuan itu bagian dari struktur bangunan candi atau pondasi bangunan yang disebut Dharmasala.
Namun, sekitar 10 tahunan silam, saat Alief masih aktif bertani menggarap lahan itu, sempat juga menemukan batuan berbentuk bundar yang kini disimpan di Museum Kaliasa Dieng. Temuan batuan candi bagi warga Dieng, menurut Alief, tak begitu mengagetkan. Lantaran, batuan candi banyak berserak di kebun-kebun yang digarap warga maupun lahan milik Perhutani. Tetapi tidak jelas batuan itu bagian dari bangunan apa.
"Tidak mesti candi, dulu juga ada temuan, ternyata hanya seperti tempat untuk menempatkan arca,"katanya
Temuan bangunan mirip bagian candi ini semakin melengkapi beberapa temuan peninggalan budaya yang ditemukan sebelumnya dalam beberapa waktu terakhir. Belum lama ini, warga Desa Dieng Wetan Kejajar juga menemukan arca ganesha tanpa kepala saat hendak menggarap lahan kentang.
Arca terbesar di Dieng itu pun harus dievakuasi menggunakan alat berat karena tak mampu diangkat beberapa orang manusia. Arca itu kini ditempatkan di pelataran Museum Kaliasa Dieng yang berada tak jauh dari penemuan batuan candi yang sekarang.
Baca Juga: Raja KAS dan Pengikutnya Sempat Gelar Penobatan di Candi Arjuna Dieng
Sebelum itu, warga juga menemukan banyak batuan candi yang terkubur dalam tanah saat pengerjaan bakal rest area Dieng Wetan Wonosobo. Tetapi proyek yang sempat dihentikan itu akhirnya dilanjutkan kembali setelah batuannya diangkat dan diselamatkan.
Berita Terkait
-
Icip Menu Kopi Dusun, Kuliner Tradisional di Candi Muaro Jambi
-
Candi Muaro Jambi: Pesona Sejarah yang Kian Memukau Pasca Revitalisasi
-
Ritual Abhiseka Meriahkan Peringatan Berdirinya Candi Prambanan oleh Umat Hindu
-
Candi Sojiwan, Candi Bercorak Buddha yang Tersembunyi di Prambanan
-
AVO dan GOLDLive Sukses Merayakan 10 Tahun Keberlanjutan di AVOrestation 2024
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
Terkini
-
Waspada! Semarang Berpotensi Hadapi Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
-
Akademisi UIN Walisongo Soroti Praktik Politik Uang dan Lemahnya Peran Bawaslu di Pilkada 2024
-
Misteri Tewasnya Siswa SMK di Semarang: Polisi Bongkar Makam untuk Ungkap Fakta!
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil