SuaraJawaTengah.id - Mencuatnya kasus skandal dugaan mesum di mobil yang melibatkan pejabat eselon IV Kabupaten Sragen, Jawa Tengah bernama Bekti Nugroho (40) hingga nekat menabrak satpam di parkiran Solo Paragon Mal, membuat Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati geram.
Orang nomor satu di Pemkab Sragen itu mengaku prihatin dan malu mendengar kabar perilaku bawahannya itu.
“Bila itu benar sungguh sangat memprihatinkan. Memalukan,” ujar Yuni saat dikonfirmasi via Whatsapp, Senin (20/1/2020).
Bupati yang akrab disapa Yuni itu mengaku saat ini sudah meminta dinas terkait untuk menempuh langkah klarifikasi. Jika terbukti bersalah, Yuni memastikan keduanya akan dijatuhi sanksi tegas.
Baca Juga: Detik - detik Pejabat Kominfo Tabrak Satpam usai Bersetubuh dalam Mobil
“Kami pasti akan berikan sanksi sesuai dengan ketentuan yg berlaku. Ini saya menunggu laporan dari BKD (BKPSDM)," tegas Yuni sebagaimana dilansir dari Joglosemar (jaringan Suara.com), Selasa (21/1).
Sebelumnya, Kepala Diskominfo Sragen, Yuniarti, membenarkan Bekti Nugroho merupakan ASN yang bekerja di dinasnya sebagai kasi. Yang bersangkutan hari ini tidak masuk dinas tanpa keterangan.
Pihaknya masih menunggu klarifikasi dari yang bersangkutan untuk mengetahui kebenaran informasi tersebut.
Sementara Sekda Sragen, Tatag Prabawanto mengungkapkan bahwa DES, teman wanita yang dipergoki mesum dengan Bekti adalah tenaga harian lepas di kantor UPTPK Sragen. Keduanya dipergoki petugas parkir Solo Paragon Mal saat melakukan tindakan asusila di area parkir.
Pemkab Sragen kini tengah mendalami kasus ini, termasuk menempuh langkah klarifikasi, untuk menentukan sanksi jika keduanya terbukti melanggar.
Baca Juga: Wanita Teman Bersetubuh Pejabat Kominfo di Mobil Ternyata Pegawai Honorer
“Kalau nanti benar terbukti, maka sanksinya sesuai PP 53/2010. Sanksi akan kita terapkan sesuai dengan pelanggarannya. Sangat kami sayangkan kalau ada PNS yang melakukan itu (asusila) apalagi di tempat terbuka parkiran,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Guru Gus Miftah Bukan Sosok Sembarangan, Hingga Dapat Julukan Wali
-
Museum Manusia Purba Sangiran, Destinasi Wisata Edukatif yang Diakui UNESCO
-
Siapa Fandi Ahmad? Bintang Timnas Indonesia U-17 Asal Sragen yang Diseret Pemain Kuwait
-
Tragis! Mendadak Roboh usai Dadanya Dipukul, Remaja Tewas saat Latihan Bela Diri di Halaman SD
-
Sosok Habib Jafar Shodiq, Ulama Kharismatik yang Wafat dalam Kecelakaan Maut Tol Sragen
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Pertamina Tindak Tegas Kasus BBM Tercampur Air: Dua Awak Mobil Tangki Dipecat, SPBU Trucuk Dibekukan
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!
-
10 April 2025, Saatnya Pemegang Saham Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI
-
Mudik Lebaran 2025: Pertamax Jadi Andalan Pemudik, Konsumsi Naik 77 Persen
-
Jawa Tengah Ketiban Durian Runtuh! Gubernur Luthfi Gandeng DPR RI untuk Kucuran Dana Pusat