SuaraJawaTengah.id - Setelah Kapal Pesiar Viking Sun diperbolehkan bersandar di Pelabuhan Tanjung Mas Kota Semarang, kini giliran Kapal Pesiar MV Columbus, yang sebelumnya sempat ditolak bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, sedang menjalani pemeriksaan karena mempunyai rekam jejak pernah bersandar di Australia.
Pemeriksaan dilakukan sebagai langkah antisipasi, karena ditakutkan ada penumpang yang positif terinfeksi Virus Corona. Beberapa petugas keamanan melakukan pemeriksaan kurang lebih sekitar lima jam, mulai pukul 07.00 WIB hingga 11.00 WIB di kapal pesiar tersebut.
Beberapa pihak yang melakukan pemeriksaan tersebut terdiri dari petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Bea Cukai, Kantor Kesyahbandaraan atau KSOP dan Imigrasi.
"Empat institusi tersebut akan memeriksa dan memutuskan apakah kapal tersebut bisa masuk atau tidak," jelasnya.
Baca Juga: Berkaca dari Kasus Corona Malaysia, Masjid Istiqlal Tak Pasang Karpet Salat
Sementara itu, Dinas Kesehatan Jawa Tengah (Dinkes Jateng) Yulianto Prabowo mengatakan, setiap kapal yang mempunyai rekam jejak pernah ke luar negeri akan diperiksa secara ketat.
"Karena ada wabah virus global seperti Virus Corona maka harus ada pemeriksaan secara ketat," jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (13/3/2020).
Diketahui, Kapal Pesiar MV Columbus membawa 1.000 lebih penumpang yang rencananya akan mengunjungi beberapa destinasi wisata di Jawa Tengah.
Seperti diketahui, saat ini proses pemeriksaan telah selesai. Terlihat dua kapal tunda terlihat mendorong kapal MV Columbus untuk bersandar di dermaga Pelabuhan Tanjung Mas Kota Semarang.
Kontributor : Dafi Yusuf
Baca Juga: Singapura Kembali Umumkan 2 WNI Positif Virus Corona
Berita Terkait
-
Pinjam Kantor Polisi, KPK Periksa Ketua DPRD Semarang Terkait Kasus Korupsi Walkot Ita
-
Periksa Anggota DPRD Kota Semarang, KPK Cecar Soal Pengaturan Lelang di Pemkot
-
Amankan Puluhan Pelajar, Polisi Panggil Ortu untuk Tanyakan Apa Alasan Siswa SMK Ikut Aksi di Depan DPRD Kota Semarang
-
Mengintip Isi Garasi Calon Wali Kota Semarang Yoyok Sukawi, Ada Mobil Listrik hingga Minibus Dibawah Rp100 Juta
-
Mahasiswa Dorong Gerbang Balai Kota Semarang hingga Roboh, Tuntut Jokowi Mundur!
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
Terkini
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Purwokerto: Trik Manfaatkan AI Untuk Sumber Pendapatan Baru
-
Produktivitas Sumur Tua Melejit, BUMD Blora Hasilkan 410.000 Liter Minyak!
-
Waspada Leptospirosis! RSUD Cepu Ingatkan Potensi Wabah di Musim Hujan