SuaraJawaTengah.id - Pasca ditetapkannya satu warga Kota Semarang positif terinfeksi Virus Corona, Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang akan menerapkan sistem kelas online dari rumah selama 14 hari. Hal itu dilakukan untuk antisipasi wabah Virus Corona yang makin meluas.
Rektor UIN Walisongo Imam Taufik mengatakan, kebijakan tersebut merupakan antisipasi agar Kampus UIN Walisongo bisa bersih dari Virus Corona. Mulai hari ini, kegiatan akademik di UIN Walisongo sudah mulai online.
"Seperti kegiatan PPL, KKL dan KKN ke luar daerah juga ditangguhkan untuk sementara waktu hingga batas yang belum ditentukan," jelasnya kepada Suara.com, Senin (16/3/2020).
Tidak hanya itu, pelaksanaan bimbingan skripsi, tesis dan disertasi juga dilakukan via online. UIN Walisongo sudah menyiapkan website maupun platform khusus untuk membantu mahasiswa belajar secara online.
Baca Juga: Kampus di Jogja Terapkan Kuliah Online, Begini Tanggapan Mahasiswa
"Sudah akan disiapkan website atau platform ksusus untuk menunjang proses akademik secara online," katanya.
Untuk itu, ia mengintruksikan kepada pimpinan fakultas, pascasarjana beserta jajarannya untuk segera menyiapkan implementasi metode dan proses pembelajaran sebagaimana dimaksud oleh pihaknya.
"Namun kita tidak berhenti sampai di sini. Kita tetap akan melakukan evaluasi secar berkala terkait adanya Virus Corona."
Imam berharap, Civitas UIN Walisongo tetap tenang dan tidak panik. Selain itu, ia memperintahkan agar mengurangi aktifitas di kerumunan masa yang jumlahnya banyak demi kemanan dan kesehatan.
"Saya sudah memberikan edukasi kepada civitas UIN Walisong agar tetap tenang dan tidak panik" paparnya.
Baca Juga: Dampak Corona, IAIN Tulungagung juga Berlakukan Kuliah Berbasis Daring
UIN Walisongo juga akan menutup mobilitas incoming dan outgoing dari atau ke negara-negara yang terjangkit Virus Corona hingga tanggal 27 Maret 2020. Pihaknya juga akan melarang semua unsur akademik di UIN Walisongo untuk pergi ke luar negeri.
"Untuk sivitas UIN Walisongo yang sudah terlanjur di luar negeri dan akan pulang saya perintahkan untuk mengikuti protokolor KBRI setempat," katanya.
Kontributor : Dafi Yusuf
Berita Terkait
-
Terbongkar! Kampus Pemberi Gelar Doktor ke Raffi Ahmad Tawarkan Kuliah S3 Cuma Rp1,5 Juta?
-
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Gelar Aksi Bersih Desa di Desa Warungasem
-
Dukung Kebersihan, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Gelar Jumat Bersih di Mushola
-
Edukasi Stop Bullying, Upaya Mahasiswa KKN UIN Walisongo Wujudkan Sekolah Aman dan Nyaman
-
Gebyar Muharram: KKN Moderasi Beragama Posko 73 Gelar Lomba Anak-Anak
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
-
Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.476.000/Gram
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
Terkini
-
Antisipasi Kecurangan Pilwakot Semarang, Yoyok-Joss Kerahkan 4.714 Saksi di TPS
-
Manuver Politik! Purnawirawan Polri Jawa Tengah Dukung Andika-Hendi di Pilgub 2024
-
Pengamat: Optimalisasi Kereta Api, Solusi Efektif Atasi Masalah Truk ODOL
-
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah: Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Bisnis Ritel Hadapi Tantangan Ekonomi Global: Aprindo Prioritaskan Transformasi Digital dan Dukungan UMKM