SuaraJawaTengah.id - Kebijakan berani diambil Pemerintah Kota Tegal, Jawa Tengah yang hendak menerapkan lockdown atau mengunci wilayah, demi menanggulangi penyebaran virus corona Covid-19.
Tegal menjadi kota pertama di Indonesia yang menerapkan kebijakan tersebut sejak pandemi Covid-19 kian masif mengancam warga Indonesia.
Wali Kota Tegal Dedy Yen Supriyono mengatakan, pihaknya perlu mengambil langkah serius demi menekan penyebaran virus corona, sehingga memilih untuk memberlakukan lockdown.
"Mulai besok saya nyatakan Kota Tegal darurat dan harus mendapat penanganan serius. Untuk itu, besok kita berencana Kota Tegal ini full untuk lockdown," ungkap Dedy saat konferensi pers di Pendapa Balai Kota, Rabu (25/3/2020).
Baca Juga: Perangi Virus Corona, Madrid Sulap Santiago Bernabeu Jadi Gudang Alat Medis
Tak tanggung-tanggung, kebijakan tersebut berlangsung cukup lama yakni 4 bulan ke depan, terhitung mulai akhir Maret hingga Juli.
"Kita rencanakan akan ditutup tanggal 30 Maret - 31 Juli, demi keamanan bersama," tambahnya.
Sementara itu, dalam pemberlakuan sistem lockdown, Kota Tegal akan menutup seluruh akses keluar-masuk di perbatasan wilayah menggunakan MBC beton, kecuali di jalur provinsi dan nasional.
"Jadi seluruh perbatasan, kita rencananya akan kita tutup. Kita menutupnya tidak lagi memakai water barrier tapi MBC beton nanti dipasang di pagar pintu-pintu masuk," kata Dedy.
Lebih lanjut, Dedy mengatakan pihaknya juga bekerja sama dengan aparat TNI untuk melakukan penyemprotan disinfektan di tempat umum seperti alun-alun dan pasar.
Baca Juga: Kanker Tenggorokan Ibunda Jokowi, Indonesia Siap Kembangkan Vaksin Corona
"Ini diharapkan, masyarakat bisa memahami karena keadaan. Kita butuh kekompakan warga agar semua bisa terhindar dari bahaya Covid-19," kata Dedy, memungkasi.
Untuk diketahui, Kota Tegal melaporkan satu pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona. Pasien tersebut merupakan seorang laki-laki berusia 34 tahun asal Kelurahan Slerok, Kecamatan Tegal Timur.
Sebelum dinyatakan positif, pasien memiliki riwayat perjalanan dari Dubai, Uni Emirat Arab. Kekiaan, pasien tersebut menjalani perawatan di RSUD Kardinah, Kota Tegal.
Berita Terkait
-
Biodata Dedy Yon Supriyono, Pingsan saat Kampanye Akbar hingga Muntah-muntah
-
Sosok Istri Dedy Yon Supriyono, Calon Wali Kota Tegal yang Pingsan Saat Kampanye
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
Terkini
-
Wapres Gibran Mudik, Langsung Gercep Tampung Aspirasi Warga Solo!
-
Tragedi Pohon Tumbang di Alun-Alun Pemalang: Tiga Jamaah Salat Id Meninggal, Belasan Terluka
-
BMKG Peringatkan Hujan dan Angin Kencang di Jawa Tengah, Warga Diminta Waspada
-
Arus Mudik di Tol Kalikangkung Semarang Lancar, Simak Tips Aman Berkendara di Jalan Tol
-
Arus Mudik Membludak, One Way di Tol Semarang-Bawen Diberlakukan Lagi