
SuaraJawaTengah.id - Seorang pria bernama Wiranto terpaksa harus menjalani isolasi karena dianggap positif terjangkit virus Corona (Covid-19).
Wiranto diisolasi di sebuah gubuk setelah diamankan otoritas Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk Bali dan dinyatakan positif Corona dari hasil rapid test. Warga Kabupaten Batang ini termasuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG) positif Virus Corona.
"Wiranto sekarang sedang menjalani isolasi mandiri di kebun, seorang diri menghuni gubuk ukuran 2x2 meter yang berada di Desa dan Kecamatan Bandar," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang dr Mukhlasin seperti dilansir Ayosemarang.com-jaringan Suara.com, Selasa (5/5/2020).
Alasan Wiranto mau diisolasi di sebuah gubuk karena agar lebih dekat dengan keluarga dan jika memerlukan kebutuhanya lebih mudah, lantaran lokasinya memang tidak jauh dari rumah tempat tinggalnya.
Baca Juga: Korbannya Tewas, Penjambret Sadis Berjaket Ojol Telan Tramadol Biar Berani
![Wiranto jalani isolasi mandiri di gubuk kebon Desa/Kecamatan Bandar. [Ayosemarang.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/05/06/72163-wiranto-jalani-isolasi-mandiri-di-gubuk-kebon-desakecamatan-bandar.jpg)
"Dinas kesehatan berencana akan mengambi sampel tes swab Wiranto dalam waktu dekat ini," jelasnya.
Wiranto menjelaskan, riwayat perjalanannya pada 27 Maret 2020 diajak temannya berinisial ZM (47), warga Kecamatan Wonotunggal, yang berprofesi sebagai sopir truk untuk membantu selama di perjalanan. Wiranto dipekerjakan sebagai kernet truk antarkota antarprovinsi dengan tujuan awal Surabaya.
"Setibanya di Surabaya menurunkan barang muatannya, setelah selesai kami kembali mendapat orderan muatan barang dengan tujuan Pulau Bali," katanya.
Kemudian pada 1 Mei 2020, saat melintasi di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, Bali otoritas pelabuhan menggelar razia.
"Dari hasil cek kesehatan oleh petugas gugus tugas penanganan Covid-19 setempat hasilnya ZM Supir Truk dinyatakan Negatif Covid-19, sedangkan saya dinyatakan positif covid-19/reaktif IgM," kata dia.
Baca Juga: Tewaskan Wanita, Jambret Sadis di Tambora Suka Nyamar Jadi Sopir Ojol
Akhirnya dengan kesadaran sendiri, Wiranto mencari jalan pulang dengan menumpang truk temannya yang arah pulang ke Batang.
"Setibanya di Batang hari Senin 4 Mei, saya dijemput di Jalan Raya Tulis oleh petugas dinas kesehatan. Saya pun diminta membersihkan badan dengan disemprot disinfektan dan menjalani isolasi mandiri di gubuk yang dibangun oleh pemuda desa."
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Naik Hingga 43 Persen, Paling Banyak Pasien Tidak Alami Gejala?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Tag
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
-
Hasil BRI Liga 1: Dibantai Borneo FC, PSIS Semarang Makin Terbenam di Zona Degradasi
-
5 Rekomendasi HP dengan Kecerahan Layar Maksimal di Atas 1000 Nits, Jelas dan Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
Link Dana Kaget Hari Ini: Cuan Digital yang Cocok untuk Menyelamatkan Tanggal Tua
-
Segera Klaim Link Saldo DANA Kaget Ini! Rezeki Digital Buat Isi Dompet Tanpa Harus Ngutang
-
Kisah Pesugihan Kepala Desa di Jawa Tengah, Endingnya Menyeramkan!
-
Menjaga Nafas Alam: Gunung Slamet Diusulkan Jadi Taman Nasional Demi Ketahanan Air dan Pangan
-
Ramalan Weton Jumat Pahing dalam Primbon Jawa