SuaraJawaTengah.id - Dalam tradisi Jawa, weton adalah perpaduan antara hari dalam kalender Masehi (Senin hingga Minggu) dan pasaran Jawa (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon).
Weton Jumat Pahing memiliki neptu gabungan sebesar 14, yang berasal dari neptu hari Jumat (6) dan neptu pasaran Pahing (8). Nilai neptu ini mempengaruhi karakter, jodoh, rezeki, hingga peruntungan seseorang sepanjang hidupnya.
Berikut pembahasan ramalan Weton Jumat Pahing menurut kitab primbon Betaljemur Adammakna, Serat Jangka Jayabaya, dan penafsiran turun-temurun dari para leluhur Jawa:
1. Watak dan Karakter Umum
Orang yang lahir pada Jumat Pahing dikenal memiliki karakter yang unik. Mereka umumnya tenang, sabar, dan berpikir panjang. Ada sisi bijaksana yang menonjol dalam perilaku mereka, terutama dalam menghadapi persoalan hidup. Mereka juga dikenal sebagai pribadi yang tidak mudah terpancing emosi, meski terkadang cenderung memendam perasaan terlalu dalam.
Karakter lainnya adalah cenderung spiritual, bahkan kadang-kadang mistis. Orang dengan weton ini sering tertarik pada hal-hal gaib, filosofi hidup, dan punya intuisi tajam. Dalam masyarakat, mereka sering dijadikan tempat bertanya atau panutan karena dianggap memiliki kebijaksanaan yang mendalam.
Namun demikian, kelemahannya adalah mereka bisa menjadi terlalu pasif atau menunggu nasib, alih-alih bertindak cepat. Jika tidak didorong, mereka bisa terjebak dalam kenyamanan dan sulit keluar dari zona nyaman.
2. Rezeki dan Keberuntungan
Dengan neptu 14, Jumat Pahing masuk dalam kategori weton yang cukup kuat dalam hal rezeki, meskipun tidak tergolong paling tinggi. Mereka bisa hidup berkecukupan asalkan mau bekerja keras. Dalam hitungan primbon, rezekinya datang dari jalur usaha yang konsisten, bukan dari keberuntungan tiba-tiba.
Baca Juga: Weton Ini Diprediksi Meningkat dari Segi Keuangan dan Rezeki, Menurut Primbon Jawa
Namun yang menarik, weton ini sering mendapatkan pertolongan tak terduga di saat terdesak. Misalnya, ketika merasa hidupnya sedang berat, akan muncul bantuan dari teman, keluarga, atau bahkan orang asing. Ini karena secara spiritual mereka memiliki aura penarik rezeki halus.
Mereka juga cocok bekerja di bidang yang membutuhkan ketenangan dan kebijaksanaan, seperti guru, konselor, rohaniawan, penulis, atau bahkan profesi yang berhubungan dengan metafisika dan tradisi budaya.
3. Jodoh dan Percintaan
Dalam urusan asmara, orang Jumat Pahing cenderung setia dan serius dalam menjalani hubungan. Mereka bukan tipe yang mudah jatuh cinta, tapi sekali mencintai, akan memberikan segalanya.
Menurut hitungan jodoh primbon, pasangan yang cocok dengan Jumat Pahing adalah mereka yang memiliki neptu 11, 16, atau 18. Beberapa weton yang dianggap cocok antara lain:
- Senin Legi (neptu 10)
- Kamis Pon (neptu 15)
- Sabtu Wage (neptu 13)
Pasangan ini dianggap mampu menyelaraskan energi, baik dari sisi spiritual maupun emosional. Sebaliknya, weton dengan neptu 14 juga sebaiknya dihindari sebagai pasangan, karena bisa menimbulkan energi yang saling “tumbukan” dan menyebabkan pertengkaran atau ketidakcocokan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Lelang on The Street, BRI Sapa Warga di CFD Blora, Kenalkan Peluang Investasi dan Kemudahan BRImo
-
La Suntu Tastio: Layanan Digital BRI Membuat Pengelolaan Keuangan Usaha Jadi lebih Praktis
-
Kolaborasi Lintas Budaya, BRI dan PSMTI Jawa Tengah Gelar Pengajian Kebangsaan di MAJT Semarang
-
Konektivitas Aceh Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen
-
Urat Nadi Aceh Pulih! Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Mobilitas Kembali Normal