Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Minggu, 19 Juli 2020 | 15:28 WIB
Ilustrasi dokter / tenaga medis / tenaga kesehatan (pixabay/DarkoStojanovic)

SuaraJawaTengah.id - Tiga tenaga kesehatan alias nakes di Wonogiri, Jawa Tengah, dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Dua dari ketiga nakes itu sempat berkontak dengan ustaz di sebuah pesantren do Kecamatan Jatisrono yang positif terinfeksi virus corona.

Hal itu disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wonogiri, Joko Sutopo (Jekek), saat dihubungi Solopos.com--jaringan Suara.com, Minggu (19/7/2020).

Satu nakes positif Covid-19 itu adalah pria berinisial I (24). warga Kecamatan Wonogiri. Ia merupakan nakes di salah satu rumah sakit swasta di Sukoharjo.

"Dimungkinkan pasien I bertugas di penanganan ruang isolasi pasien Covid-19. Sehingga bisa tertular," ujar dia.

Baca Juga: 28 Tenaga Medis di Sukoharjo Positif Corona, 3 Puskesmas Ditutup

Sedangkan dua pasien lainnya merupakan nakes yang berkontak erat dengan ustaz di Jatisrono, Z yang sebelumnya telah dinyatakan positif Covid-19. Kedua nakes tersebut berjenis kelamin pria, S (42) dan G (40).

Kedua nakes positif Covid-19 ini masuk dalam klaster pondok pesantren di Jatisrono Wonogiri. Dengan adanya penambahan kasus pada Minggu siang, pasien positif Covid-19 dari klaster pondok pesantren menjadi 38 orang.

Ketiga nakes positif Covid-19 di Wonogiri itu saat ini menjalani isolasi mandiri. Sebab, mereka tidak mengalami gejala penyakit apapun.

"Tiga pasien tersebut saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Karena tidak ada gejala maupun penyakit kormobit," kata Jekek.

Dengan bertambahnya tiga pasien tersebut, saat ini jumlah pasien terkonfirmsi Covid-19 di Wonogiri menjadi 57 orang. Rinciannya, yakni 10 orang dirawat di rumah sakit, 28 orang isolasi mandiri, 15 orang dinyatakan sembuh, dan 4 meninggal.

Baca Juga: Gugus Tugas Ungkap 141 Klaster Covid-19 di Jatim, Ini Lokasi-lokasinya

Diberitakan sebelumnya, klaster pondok pesantren menjadi sumber penularan yang sangat diperhatikan di Wonogiri. Kasus ini bermula saat seorang pimpinan pondok pesantren di Jatisrono, Wonogiri, dinyatakan positif Covid-19 dan memiliki riwayat perjalanan ke Demak.

Load More