SuaraJawaTengah.id - Sebanyak lima anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah terkonfirmasi positif Covid-19. Lantaran itu, Gedung PWM Jateng lockdown terhitung mulai hari ini, Jumat (7/8/2020).
Dari lima anggota tersebut, diketahui satu anggota telah dinyatakan sembuh, satu meninggal dan tiga sedang menjalani perawatan di beberapa rumah sakit di Jateng.
Ketua Pemberdayaan Masyarakat PWM Jateng AM Jumai membenarkan, lima anggota PWM Muhammadiyah terkonfirmasi Covid-19. Namun, ia menyangkal soal kabar kluster baru di PWM Jateng.
"Tidak ada kluster baru di PWM Jateng karena anggota yang positif Covid-19 buka berkantor di PWM Jateng," jelasnya kepada SuaraJawatengah, Jumat (7/8/2020).
Ia menjelaskan, soal kabar lockdown Gedung PWM Jateng sebenarnya hanya untuk internal. Namun, ada salah satu karyawan yang upload surat edaran tersebut di media sosial.
Menurutnya, hal itu yang menyebabkan banyak masyarakat salah informasi.
"Kita pada bulan ini sebenarnya sudah melakukan rapid test diawal bulan ini tepatnya di minggu kedua. Dan seluruh karyawan dan petinggi PWM Jateng semuanya negatif," ucapnya.
Hingga akhirnya pada hari berikutnya setelah rapid test, terdapat satu karyawan yang mengeluh tidak enak badan.
Saat ini, satu karyawan tersebut sedang menjalani perawaratan di RS Roemani Kota Semarang.
Baca Juga: 1 Staf Positif Corona, Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Lockdown!
"Kita pilih RS Roemani karena yang paling dekat dengan kantor," lanjutnya.
Sekretaris PWM Jateng Wahyudi menambahkan, satu pasien yang telah terkonfirmasi Covid-19 awalnya sakit tipes kemudian masuk rumah sakit. Setelah dicek ia baru mengetahui jika positif Covid-19.
"Setelah satu karyawan diketahui positif Covid-19, baru kita membuat surat edaran untuk menutup gedung PWM Jateng," imbuhnya.
Seperti diketahu, Gedung Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jateng, Jalan Singosari Raya nomor 33 lockdown karena masifnya penyebaran Covid-19.
Surat edaran tersebut keluar pada hari Kamis (6/8/2020) yang ditandatangani Ketua PWM Jateng Drs H Tafsir.
Untuk itu, karyawan PWM Jateng diliburkan mulai, Jumat (7/8/2020) dan masuk pada 18 Agustus 2020.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Ini Deretan Kesiapan Tol Semarang-Solo Sambut Lonjakan Pengguna Jalan Akhir Tahun
-
UMKM Malessa Tumbuh Pesat, Serap Tenaga Kerja dan Perluas Pasar
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial