SuaraJawaTengah.id - Kisah Waginem (65) yang telah tertipu perempuan misterius pengambil seluruh dagangan plus uang Rp600 ribu hasil jualan didengar oleh Presiden Jokowi.
Mendengar kisah Waginem, Jokowi langsung mengutus seorang Staf Sekretaris Pribadi (Sespri) Presiden ke Kota Semarang dan menemui Mbah Ginem.
Staf Sespri Presiden Pujiyatno mengatakan, presiden mendengar kisah Waginnem. Intinya Presiden Jokowi ingin meringankan beban Waginem setelah terkena musibah.
“Iya saya memang mendapatkan utusan untuk memberikan santunan kepada Mbah Ginem hari ini," jelasnya kepada Suara.com, Senin (7/9/2020).
Baca Juga: Jokowi: Hati-hati Klaster Pilkada, Ini Harus Selalu Diingatkan
Awalnya, Waginem tidak percaya jika Presiden Jokowi benar-benar mengutus ajudannya untuk memberi bantuan kepadanya. Semula ia tak paham dengan kedatangan seorang staf kepresidenan itu hingga anaknya yang memberitahunya.
"Setelah tau kalau itu adalah ajudan utusan Pak Jokowi saya nangis. Rasanya kaget dan terharu," Jelas Waginem.
Cerita bermula ketika seorang wanita mendatangi Waginem yang ingin memborong dagangan nenek dua anak tersebut. Mendengar ada yang ingin memborong dagangannya, Mbah Waginem tentu bahagia.
Terbayang, baru kali ini dagangannya ada yang memborong. Dengan begitu Ia bisa pulang lebih awal untuk istirahat di rumah. Maklum, Mbah Waginem memang tak lagi muda.
Namun, perasaan bahagia itu dengan sekejap sirna. Ketika ia menyiapkan barang dagangan yang hendak diborong, perempuan tersebut dengan cepat membawa kabur dagangan beserta dompet Mbah Waginem.
Baca Juga: Pilkada Medan 2020, Akhyar Nasution Optimis Menang Lawan Menantu Jokowi
"Saat itu, perempuan itu bilang kalau uangnya ketinggalan di suatu tempat. Dia ingin ambil dulu uangnya, eh malah dia juga pergi membawa dagangan dan dompet saya," katanya, Sabtu (5/9/2020).
Sebenarnya saat itu, Mbah Waginem juga diajak untuk mengambil uang perempuan tersebut. Namun ia menolak karena takut naik motor. Akhirnya, sampai saat ini ia tak tau dimana keberadaan perempuan yang membawa dagangannya itu.
"Beruntung saya tidak ikut bonceng, kalau ikut bisa-bisa saya celaka," katanya.
Saat kejadian nahas tersebut, Mbah Waginem seperti terkena hipnotis karena ia tidak mampu melakukan apapun, bahkan sekedar untuk berteriak dan meminta tolong.
"Seperti gak sadar sama sekali, tiba-tiba uang sama jajanan yang saya jual hilang," ujarnya.
Meski telah ditipu, Mbah Waginem sudah ikhlas menerima cobaan tersebut. Ia bahkan mendoakan si pelaku untuk dapat kembali ke jalan yang benar.
"Saya sudah ikhlas, semoga orangnya sadar dan kembali ke jalan yang benar," katanya.
Kontributor : Dafi Yusuf
Berita Terkait
-
Bukan Mantan Presiden, Faisal Assegaf Sebut Peran Jokowi Saat Ini Adalah Makelar Pilkada
-
Bisa Tampung 2.500 Jemaah, Melongok Megahnya Masjid Jokowi di Abu Dhabi
-
Bentrok dengan Jadwal di Jawa Tengah, RK Sebut Jokowi Belum Tentu Hadiri Kampanye Akbar di Jakarta
-
Sebulan Purnatugas, Berapa Gaji Pensiun Jokowi yang Kini Sudah Sibuk Cawe-Cawe Pilkada?
-
Sudah Sampaikan Undangan, RK Belum Dapat Kepastian Jokowi Hadir atau Tidak di Kampanye Akbar RIDO Terakhir
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs
-
Pengamat Nilai Program Pendidikan Gratis dan Rp300 Juta per RW dari Yoyok-Joss Realistis
-
Perebutan Suara NU: Luthfi-Yasin vs Andika-Hendi, Siapa Lebih Unggul?
-
Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi di SMKN 7 Semarang, Siswa Sambut Antusias