SuaraJawaTengah.id - Pasangan calon independen Pilkada Solo, Bagyo Wahyono-FX Supardjo melaporkan dana kampanye ke KPU dengan jumlah nol rupiah.
Sekretaris tim pemenangan pasangan calon independen Pilkada Solo, Bajo, Danik Prawitasari, memberikan penjelasannya terkait laporan dana awal kampanye yang hanya nol rupiah.
Danik mengonfirmasi hal tersebut. Namun, ia mengatakan ke depan akan gotong royong (iuran) untuk dana kampanye demi memenangkan pasangan Bajo pada Pilkada Solo 2020.
“Sistemnya gotong royong, ada yang sumbang kertas untuk buat flyers, ada yang menyumbang uang tunai, semua akan terlaporkan dalam RKDK,” kata Danik dilansir dari Solopos.com, Senin (28/9/2020).
Baca Juga: Pjs Bupati Gowa Minta Pelaksanaan Pilkada Disiplin Protokol Kesehatan
Danik mengakui hingga tiga hari pertama masa kampanye Pilkada Solo 2020, belum ada sumbangan dana untuk pasangan Bajo. Semua dalam bentuk sumbangan barang.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo Nurul Sutarti mengatakan kedua pasangan calon sudah melaporkan Rekening Khusus Dana Kampanye [RKDK).
“Paslon 1 Gibran-Teguh Rp25 juta, paslon 2 Bajo Rp0,” katanya Minggu (27/9/2020).
Menurutnya, saldo rekening dana kampanye Bajo pada masih Rp0 karena pelaporannya terlambat. Bajo sebelumnya telah memiliki RKDK namun ada penggantian sebelum masa kampanye mulai.
Nurul menambahkan sebenarnya rekening khusus dana kampanye atau RKDK paslon independen Pilkada Solo, Bajo, ada senilai Rp1,5 juta. Namun karena sempat ada penggantian rekening, sehingga saldonya nol.
Baca Juga: Pilkada 2020, Ganjar: Tidak Ada Kampanye Terbuka
Pada sisi lain, Bajo dan tim pemenangannya langsung tancap gas mendatangi warga secara door to door untuk menggalang dukungan dari masyarakat pada tiga hari masa kampanye Pilkada Solo 2020.
Berita Terkait
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Bentrokan Akibat Pilkada Puncak Jaya Masih Terjadi, Pakar: Akan Ganggu Pemerintahan Daerah
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
-
Ironi Pilkada Puncak Jaya; Konflik Berdarah, Penyelenggara Pemilu dan Aparat Keamanan Dipertanyakan
-
KPU Klaim Pemungutan Suara Ulang Pilkada di 5 Kabupaten/Kota Tertib dan Lancar
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Mudik Tak Lagi Jadi Beban: Balik Rantau Gratis Angkat Martabat Pekerja Informal Jateng
-
Hampers Berkah UMKM Rumah BUMN Semen Gresik Catatkan Penjualan 1587 Paket, Omset Ratusan Juta Rupiah
-
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Indo Tropikal Sukses Tembus Pasar Ekspor
-
Hubungan Gelap Berujung Maut: Oknum Polisi Jateng Dipecat Usai Aniaya Bayi hingga Tewas
-
PSIS Semarang Siap Hadapi Persik, Targetkan Kemenangan untuk Jauhi Zona Degradasi