SuaraJawaTengah.id - Setelah Kabupaten Banyumas dan beberapa daerah di provinsi Jawa Tengah ditemukan Klaster Pondok Pesantren (Ponpes), kini di Kabupaten Cilacap juga ditemukan Klaster Ponpes.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi menjelaskan saat ini sudah puluhan santri di salah satu Ponpes di Kecamatan Majenang, telah terkonfirmasi Positif Covid-19.
"Ada 26 positif. Yang 16 dirawat di rumah sakit, sedangkan 10 isolasi di tempat khusus karena Orang Tanpa Gejala (OTG)," kata Pramesti melalui pesan singkat, Selasa (6/10/2020).
Buntut dengan adanya temuan santri yang positif, pihak Dinkes telah melakukan tracing ke santri lainnya yang kontak erat. Hasilnya ada 239 yang dilakukan tes swab terbagi dalam tiga gelombang.
"Pertama dilakukan swab terhadap 60 santri (hasilnya sudah keluar). Gelombang kedua ada 35 santri. Serta yang ketiga ada 144 santri," jelasnya.
Dari 60 santri yang dites swab, sebanyak 34 santri telah dinyatakan negatif. Sedangkan yang dilakukan berkala gelombang dua dan tiga saat ini tengah menunggu hasil.
Awal temuan klaster ponpes di lokasi ini bermula saat adanya salah seorang santri yang berobat ke puskesmas. Santri tersebut mengeluh demam, batuk dan kehilangan indera penciuman.
"Ada santri yg berobat ke puskesmas dengan keluhan demam, batuk, anosmia. Kemudian di PE di ponpes dan diswab," ujarnya.
Lebih lanjut, Pramesti mengatakan seluruh aktivitas di dalam ponpes untuk sementara waktu dihentikan. Ponpes juga untuk sementara tidak menerima tamu atau kunjungan dari luar.
Baca Juga: DPRD DKI Pastikan BLT Untuk Warga Diatur Dalam Raperda Covid-19
"Sudah kita lakukan penyemprotan disinfektan pada tanggal 30 September kemarin. Terus kita juga sudah memulai kegiatan dapur umum untuk mencukupi kebutuhan makanan santri," lanjutnya.
Hingga hari Selasa (6/10/2020) pukul 10.00 WIB berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, saat ini total konfirmasi kasus positif Covid-19 ada 278. Yang masih dirawat 82 pasien. Sedangkan pasien sembuh 187 serta 9 diantaranya meninggal dunia.
Kontributor : Anang Firmansyah
Berita Terkait
-
UU Cipta Kerja Resmi Diketok, Ini Respon Pengusaha di Brebes
-
Ucapan Terima Kasih dari Dokter Reisa: Angka Kesembuhan Covid-19 Meningkat
-
Lanjutkan Kampanye, Donald Trump Akan Dikelilingi oleh Dokter Kelas Dunia
-
Studi: Sepertiga Pasien Covid-19 Alami Perubahan Fungsi Mental
-
Banyak Warga Sumbar Tak Percaya Covid-19, Gubernur: Kalau Kena Baru Percaya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota