SuaraJawaTengah.id - Aksi menolak UU Cipta Kerja di Kartasura terjadi bentrokan antara polisi dan peserta demonstrasi. Dari bentrokan tersebut terdapat perusakan yang merugikan banyak pihak.
Dari kejadian tersebut, polisi mengamankan tiga demonstran dan diproses secara hukum.
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, polisi masih mendalami keterlibatan tiga demonstran di Tugu Kartasura tersebut.
"Ada tiga orang yang kita amankan. Masih kita dalami [keterlibatan masing-masing]," kata Kapolres dilansir dari Solopos.com Jumat (9/10/2020).
Saat ditanya mengenai jumlah korban luka baik dari sisi aparat keamanan maupun demonstran, Kapolres mengatakan masih menginventarisasi.
Termasuk kerusakan fasilitas umum (fasum) dan lainnya dari aksi unjuk rasa itu, Kapolres juga masih menginventarisasi.
"Semua masih diinventarisasi," katanya.
Sebagaimana diketahui sejumlah fasilitas umum rusak dirusak massa aksi unjuk rasa menolak omnibus law UU Cipta Kerja di Bundaran Tugu Kartasura.
Bahkan massa membakar satu truk milik Satpol PP Sukoharjo. Beberapa fasum rusak di antaranya kaca di pos pengamanan (pospam) Kartasura pecah, kaca di ATM Center BRI pecah, sejumlah motor milik warga yang terparkir di pinggir jalan juga rusak.
Baca Juga: Ketua Peradi Solo Diintimidasi Polisi, Polresta Solo Digeruduk Pengacara
Kerusakan fasum terjadi saat aksi demo mulai rusuh menjelang magrib. Terjadi aksi lempar botol minuman dan batu dari para demonstran ke aparat keamanan hingga dibalas dengan tembakan gas air mata.
Polisi berhasil memukul mundur demonstran pukul 19.00 WIB. Arus lalu lintas di kawasan Tugu Kartasura mulai dibuka kembali pukul 19.30 WIB. Selanjutnya polisi mengumpulkan sejumlah barang bukti seperti botol minuman, bebatuan, kayu dan lainnya.
Berita Terkait
-
AJI Surabaya Kecam Intimidasi ke Jurnalis Saat Demo Omnibus Law
-
Soal Tudingan Massa Demo Tolak Omnibus Law Ditunggangi, Adian: Terlalu Dini
-
Polisi Padang Amankan Massa Bayaran, Ada yang Diberi Rp50 Ribu dan Makanan
-
Nah Lho Beda Sendiri, Politisi PDIP Tangerang Orasi Tolak UU Cipta Kerja
-
Video 'Simpanan' DPR, Gak Nolak Omnibus Siap-siap Dilaporkan ke Bini
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025