SuaraJawaTengah.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mewaspadai klaster penyebaran Covid-19 di pondok pesantren dan sekolah dengan melakukan berbagai tindakan preventif.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo menyebutkan, klaster pondok pesantren dan sekolah tercatat mencapai 648 kasus. Menurutnya, jika bisa ditangani dengan baik, maka penurunan kasus akan bisa terjadi dengan signifikan.
"Hingga saat ini, dua klaster itu mendominasi kasus Covid-19, di samping sejumlah klaster lain yang masih ditemui kasus corona," katanya di Semarang, Rabu (14/10/2020).
Untuk klaster pondok pesantren, kata dia, tersebar di Kebumen, Banyumas, dan daerah lain.
Kendati demikian, pihak pondok pesantren bersama pemerintah setempat telah mengambil langkah cepat seperti di melakukan "lock down" di lokasi ponpes dan yang berada di dalam ponpes tidak boleh keluar.
"Demikian juga sebaliknya, yang berada di luar ponpes dilarang masuk, sedangkan untuk Banyumas, penanganannya dilakukan dengan mengisolasi mereka yang terinfeksi COVID di sejumlah hotel dan tempat diklat di sekitar pondok pesantren," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang menyampaikan ada beberapa klaster yang menjadi perhatian, diantaranya klaster pondok pesantren, sekolah, perkantoran, dan lainnya.
Ganjar berharap agar tidak ada stigma negatif baik terhadap penderita COVID-19 maupun yang sudah sembuh.
"Oleh karena itu dilakukan juga mitigasi klaster, serta menggencarkan penegakan disiplin melalui operasi yustisi penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19," katanya.
Baca Juga: Pihak RS Sebut Sang Ayah Positif Covid-19, Desi Ratnasari Tak Terima
Antara
Berita Terkait
-
1.000 Kasus Aktif Covid-19 Masih Tercatat di 12 Kota dan Kabupaten
-
Pegawainya Positif Covid-19, Bapenda Paser Tutup Sementara
-
XL Axiata Pastikan Karyawan di Yogyakarta Tidak Tertular Covid-19
-
Kisah Penyintas Covid, Percaya Konspirasi sampai Yakin Segera Dipanggil-Nya
-
Bukan Air Dingin, Masker Kain Lebih Efektif Dicuci dalam Suhu Tinggi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Banjir Bandang Sapu Wisata Guci Tegal di Tengah Liburan, Pancuran 13 Tertutup Lumpur dan Batu
-
Libur Nataru Lebih Tenang, Pertamina Siagakan Motorist, hingga Serambi MyPertamina
-
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Hadirkan 1.000 Relawan, Tegaskan Peran BUMN Hadir di Wilayah Terdampak
-
Turunkan Bantuan ke Sumatera, BRI Juga akan Perbaiki dan Renovasi Sekolah