SuaraJawaTengah.id - Hujan lebat terjadi dibeberapa kota di Indonesia. Bencana banjir dan longsor terjadi. Hingga yang paling unik adalah meluapnya sampah kondom atau alat kontrasepsi.
Puluhan kondom itu berserakan di Gang Katuk, RT 03 RW 04, Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. Kondom itu datang dari luapan got atau saluran di sekitar gang.
Kondom warna warni berceceran itu pun viral di media sosial.
SuaraJakarta.id mencoba menelusuri kebenarannya. Di lokasi, SuaraJakarta.id menemui sejumlah warga, mereka membenarkan kabar mengenai kondom yang berceceran tersebut.
Baca Juga: BMKG: Waspada Potensi Hujan Lebat dengan Petir di Sumsel Sepekan ke Depan
Kondom tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga berinisial SF. Lokasinya tepat berada di samping kediamannya.
Kondom ditemukan bersamaan saat hujan deras yang mengguyur sekira pukul 15.00 WIB. Saat ditemukan juga terdapat kantong kresek berwarna putih yang digunakan untuk membungkus kondom.
Namun sejumlah warga yang ditemui enggan berkomentar. Lantaran, khawatir akan mencoreng nama kampung mereka.
Diduga kondom tersebut berasal dari orang yang tak dikenal, dia sengaja membuangnya di Gang Katuk.
Saat di lokasi, kondom yang berceceran sudah tak ada. Warga mengaku kalau kondom sudah dibakar.
Karena khawatir akan menimbulkan penyakit yang menular.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Waspadai Hujan Lebat dan Badai di Jateng Sepekan ke Depan
Hal senada diungkapkan oleh Lurah Cipete, Solihin Elso. Dia mengatakan jumlahnya banyak, mencapai puluhan.
"Banyak banget," ujarnya saat dihubungi SuaraJakarta.id, Senin, (26/10/2020).
Solihin tak yakin kalau kondom itu berasal dari sampah rumah tangga. Janggal saja, kata dia, kalau warga sampai mengumpulkan kondom dengan jumlah yang banyak.
"Seperti bukan sampah rumah tangga. Kalau warga sekitar sepertinya enggak mungkin ngumpulin kondom bekas," katanya.
Meski demikian sampai saat ini dirinya pun belum mengetahui asal kondom tersebut.
"Belum tahu," tuturnya.
Saat ini pihak kelurahan dan warga masih menyelidiki asalnya kondom. Atas kejadian ini pula, dijadwalkan Solihin dan jajaran akan melakukan operasi yustisi di setiap kontrakan dan indekos yang terdapat di wilayah Kelurahan Cipete.
"Kita bersih bersih lingkungan dan operasi yustisi kontrakan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Hujan Lebat, Sejumlah Titik di Jakarta Tergenang Banjir
-
Dikasih Kondom dan Uang, Zack Lee Cerita Diajari Ayah untuk Lakukan Seks di Hotel
-
Horor Hujan Lebat Di Pakistan, Tewaskan 20 Orang Dalam Sehari
-
Update Banjir Bandang Pakistan, 20 Orang Tewas dalam Sehari, Anak-anak Jadi Korban Utama
-
Sambaran Petir Dahsyat Tewaskan 6 Orang di China, Cuaca Ekstrem Masih Mengancam
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
Gayeng Lur! Duet Sahli Himawan, Happy Asmara dan Shepin Misa Goyang FisipFest UNDIP Music Festival 2024
-
Fenomena di Balik Dukungan Masif Ulama: Mampukah Yoyok-Joss Menangkan Pilwalkot Semarang?
-
Tim Hukum Andika-Hendi Curigai Netralitas TNI-Polri di Pilkada Jateng, Desak Kapolri Tegas!
-
Antisipasi Kecurangan Pilwakot Semarang, Yoyok-Joss Kerahkan 4.714 Saksi di TPS
-
Manuver Politik! Purnawirawan Polri Jawa Tengah Dukung Andika-Hendi di Pilgub 2024