Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Selasa, 27 Oktober 2020 | 15:21 WIB
[Suara.com/Ema Rohimah]

SuaraJawaTengah.id - Kabar imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq akan pulang ke Tanah Air dalam waktu dekat beredar luas. Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) merespon berita rencana kepulangan orang nomor satu di FPI tersebut. 

Menurut Ketua Umum GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, isu kepulangan Habib Rizieq sebenarnya sengaja diciptakan. Hal ini tentu bagian dari strategi agar para simpatisannya tak melupakan Rizieq.

Dia menganggap belakangan sudah banyak pihak yang mulai melupakan Habib Rizieq.

“Dugaan saya, begini ini (kepulangan Rizieq) sengaja diciptakan, disengaja, agar orang yang sudah mulai melupakan dia, kembali ingat,” kata Yaqut dilansir dari Hops.id, Selasa (27/10/2020). 

Baca Juga: FPI dan PA 212 Siapkan Penyambutan Khusus Habib Rizieq Pulang Awal November

Jika berbicara mengenai fakta, kata Gus Yaqut, selama ini isu kepulangan Habib Rizieq sudah sering mengemuka di kalangan publik.

Namun kenyataannya, hal itu tidak pernah terjadi. Padahal, dari info yang sering dikemukakan berbagai pihak, rencana pulang itu hampir pasti dilakukan.

“Soal benar pulang atau tidak, kan sudah berulang-ulang dia ngomong mau pulang, dan nyatanya enggak pulang-pulang,” kata Gus Yaqut.

Ketua GP Ansor kemudian menyinggung kabar kepulangan Habib Rizieq yang pernah mencuat pada 2018 lalu. Ketika itu, pada Februari, Rizieq dikabarkan sudah memesan tiket pesawat untuk kembali ke Nusantara.

Pada informasi yang beredar ketika itu, beliau disebut sudah memesan tiket pesawat Saudi Arabian Airlines untuk kembali ke Indonesia. Di mana, tertulis pula Rizieq akan tiba pada pukul 09.00 WIB.

Baca Juga: Siap-siap Say Welcome Home Habib Rizieq Awal November Nanti

Namun pada akhirnya, rencana itu tak juga terlaksana. Padahal, para simpatisan yang ingin menyambut sudah berkumpul di sekitar area parkir Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.

Load More