SuaraJawaTengah.id - Di semarang terdapat tempat angkringan dengan konsep alam terbuka. Apalagi berada di ketinggian 1.830 Mdpl.
Angkringan tersebut berada di lereng gunung merbabu di dusun Cutel kecamatan Getasan Kabupaten Semarang.
"Namanya angkringan tanpa tendheng aling-aling atau angkringan tanpa atas sebagai atapnya," jelas pengelola wisata Camping Ground Pinus Cutel, Dimas Sapundani saat dihubungi suarajawatengah.id Selasa (3/11/2020).
Dimas mengatakan keunggulan angkringannya, selain bisa menikmati pemandangan alam terbuka juga bisa melihat sunset yang indah.
Baca Juga: Usai Libur Panjang, Enam Pegawai Kelurahan Manyaran Positif Covid-19
"Banyak pengunjung yang pernah ke sini dan mereka menjuluki sebagai angkringan di atas awan," katanya.
Lanjutnya, ia mengatakan munculnya ide konsep angkringan tersebut ketika masa covid-19 ini. Dimana tempat wisatanya sementara tidak dapat menerima pengunjung untuk menginap.
"Basicnya tempat wisata kami kan penginapan camping, untuk terus menghidupi pekerja disini, maka kami putar otak untuk membuat angkringan ini," ujarnya.
Menu-menu makan maupun minuman yang ditawarkan sama dengan angkringan pada umumnya dan harganya terjangkau.
"Ada gorengan, nasi bungkus, beragam minuman, aneka bakaran, dan menu andalan kita itu sayur lodeh," katanya.
Baca Juga: Luna Maya Pamer Liburan di Jateng, Tujuannya Kota Lama Hingga Brown Canyon
Sejak dibuka kurang lebih dua bulan hanya melayani pada hari jumaat sampai minggu dari pukul 08.00 pagi sampai 18.00 sore.
Dimas pun menjelaskan alasan menutup angkringannya hanya sampai petang karena kondisi cuaca.
"Udara disini setelah matahari terbenam sudah terlalu dingin dan cutel itu desa dengan dataran tertinggi di kabupaten Semarang," tutupnya.
Selain angkringan Wisata Camping Ground Pinus Cutel juga menawarkan tempat untuk kemping, penginapan, sewa tenda dan rumah bambu.
(FN)
Berita Terkait
-
Lapas Overkapasitas 89 Persen, DPR Desak Pemerintah Tambah Fasilitas dan Berantas Pungli
-
3 Tim BRI Liga 1 dengan Penampilan Amburadul: Ada Klub yang Incar Pratama Arhan
-
Tiga Klub Indonesia Terseret Sponsor Rumah Judi, Salah Satunya Berakhir Ngenes
-
BRI Liga 1: Juru Gedor Kurang Gacor, PSIS Semarang Punya Tugas yang Berat!
-
Prabowo Bertemu Jokowi di Solo, Pengamat Sebut Bukan Pertemuan Biasa
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Purwokerto: Trik Manfaatkan AI Untuk Sumber Pendapatan Baru
-
Produktivitas Sumur Tua Melejit, BUMD Blora Hasilkan 410.000 Liter Minyak!