SuaraJawaTengah.id - Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan, bahwa program Bantuan Presiden (Banpres) atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp2,4 juta yang diberikan kepada pelaku UMKM direncanakan akan diperpanjang tahun depan.
BLT UMKM direncanakan akan dibuka minimal pada kuartal I tahun 2021. Teten mengaku, rencananya itu didasarkan pada banyaknya pendaftar UMKM yang mendaftar.
Dia mengatakan ada sebanyak 28 juta pelaku UMKM yang mendaftar, namun penerima BLT UMKM hanya untuk 12 juta pelaku usaha.
“Oleh sebab itu, kami akan terus melakukan evaluasi untuk dilanjutkannya program ini hingga tahun depan atau setidaknya hingga kuartal I 2021,” ujar Teten dilansir dari Ayosemarang.com Kamis (12/11/2020).
Lantas, bagaimana cara bagi para pelaku UMKM dapat menerima bantuan tersebut?
Kementerian Koperasi dan UKM menunjuk lembaga pengusul resmi yang dapat didatangi langsung bagi para pelaku UMKM yang ingin mendapatkan bantuan. Lembaga pengusul resmi tersebut diantaranya:
- Dinas yang bertanggung jawab atas Koperasi dan UKM
- Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum
- Kementerian atau Lembaga
- Perbankan dan perusahaan pembiayaan yang telah terdaftar di OJK.
Selain itu, calon penerima BLT Banpres UMKM dapat melengkapi data-data usulan ke lembaga tersebut dengan syarat sebagai berikut:
- Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Nama lengkap
- Alamat tempat tinggal sesuai KTP
- Bidang usaha
- Nomor telepon.
Kementerian Koperasi dan UKM juga memfasilitasi jika masyarakat mendapatkan kesulitan dalam proses pengajuan bantuan tunai.
Masyarakat dapat mengajukan pengaduannya lewat nomor telepon 1500 857 atau mengirimkan pesan online WhatsApp di 08111450587.
Baca Juga: Mengenal Komisi Pengawas Persaingan Usaha Sang Penjaga UMKM
Lalu bagaimana cara mengecek apakah bantuan tersebut sudah cair atau belum? Berikut cara mengecek bantuan UMKM:
- Pelaku UMKM yang telah mengajukan BLT Banpres UMKM Rp2,4 juta dan dinyatakan lolos akan mendapatkan pemberitahuan melalui pesan singkat SMS dari bank penyalur (BRI, BNI dan Bank Syariah Mandiri).
- Setelah menerima pesan, penerima BLT UMKM diminta melakukan verifikasi ke bank penyalur.
- Setelah dilakukan verifikasi, proses pencairan pun bisa dilakukan.
Berita Terkait
-
BRI Micro dan SME Index Bisa Jadi Acuan Pengembangan UMKM di Indonesia
-
Catat, Festival Virtual Reality Pertama di Indonesia Digelar Akhir Bulan
-
Kerja Sama dengan Pemkab Sleman, Gojek Berikan Potongan Harga untuk UMKM
-
Pandemi Covid-19 JKT48 Merugi, Member dan Karyawan Terancam PHK
-
Kabar Baik, PLN Perpanjang Diskon Tambah Daya Listrik untuk UMKM
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025