SuaraJawaTengah.id - Suami dan dua anak Bupati Brebes, Idza Priyanti dinyatakan positif Covid-19. Sebelum terpapar virus corona, bupati dan keluarganya sempat bepergian ke Bromo.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, Sartono mengatakan, suami dan dua anak Idza positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab pada Rabu (11/11/2020).
"Kalau ibu bupati yang juga diswab hari itu, dua kali hasilnya negatif semua. Kondisinya sehat," kata Sartono saat dihubungi Suara.com, Senin (16/11/2020).
Menurut Sartono, suami Idza, Warsidin yang merupakan seorang perwira menengah polisi menjalani isolasi mandiri di rumah. Sedangkan kedua anaknya diisolasi mandiri di rumah sakit.
"Dari kasus positif keluarga ibu bupati tersebut, kami sudah tracking 12 orang yang kontak erat. Mereka ini pegawai di rumah dinas bupati," ungkap Sartono.
Terkait dugaan asal penularan, Sartono menyatakan masih belum bisa memastikannya. Sebab ketiga orang yang positif tersebut memiliki mobiitas yang tinggi.
"Riwayat bepergiannya banyak. Suami ibu bupati kan juga ngajar di Purwokerto. Kalau dua anaknya ada perjalanan ke Bandung karena kuliah di sana. Ibu bupati apalagi," ujarnya.
Sartono membenarkan idza dan suaminya juga sempat bepergiaan ke Bromo dan Kota Malang bersama dengan sekretaris Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Sabtu (7/11/2020).
Sekembali dari Bromo dan Malang pada Senin (9/11/2020), Idza sempat menghadiri acara pelepasan santri Pondok Pesantren Al Falah, Jatirokeh, Brebes yang akan mengikuti lomba MTQ tingkat nasional di pendopo rumah dinas bupati.
Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19 di TPS, Semua Petugas Akan Patuhi Protokol
"Memang ibu bupati dan suaminya sempat ke Bromo juga tapi belum bisa dipastikan tertularnya dari sana. Bisa juga saat acara pelepasan santri karena ada seorang santri dalam acara itu yang ternyata positif Covid-19," ujar Sartono.
Sartono menambahkan, sekretaris OPD yang ikut dalam perjalanan ke Bromo dan Kota Malang sudah dilakukan tracking untuk mengantisipasi penularan.
"Sekdin-sekdin (sekretaris dinas) yang ikut perjalanan ke Jawa Timur sudah di-tracking juga. Hasilnya tidak ada yang positif," kata dia.
Kontributor : F Firdaus
Berita Terkait
-
Virus Corona Bermutasi, Benarkah Vaksin Covid-19 Jadi Tak Berguna?
-
Satgas Covid-19 Gelar Turnamen Mobile Legends, Hadiah Bertambah Tiap Hari
-
Ini Alasan Masih Banyak Orang Meragukan Vaksin Covid-19
-
Peneliti Turki Temukan Manfaat Obat Demam Berdarah untuk Covid-19
-
Tren Meningkat, Pasien Covid-19 yang Sembuh di Sumut Menjadi 11.804 Orang
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
130 Tahun BRI, Konsisten Tumbuh Bersama Rakyat dan Perkuat Ekonomi Inklusif
-
10 Tempat Wisata di Brebes yang Cocok untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Borobudur Mawayang: Sujiwo Tejo dan Sindhunata Hidupkan Kisah Ambigu Sang Rahvana
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
-
BRI Peduli Guyur Rp800 Juta, Wajah 4 Desa di Pemalang Kini Makin Ciamik