Rully Fauzi
Sabtu, 28 November 2020 | 04:00 WIB
CEO Bhayangkara FC, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono. [ANTARA/istimewa]

Sementara Persebaya yang asli dan memegang hak cipta adalah Persebaya 1927.

Persebaya Divisi Utama sendiri sempat berkali-kali ganti nama untuk bisa pentas di berbagai turnamen, mulai Persebaya Divisi Utama, Persebaya United, Bonek FC, Surabaya United, Bhayangkara FC, hingga kini akhirnya bernama Bhayangkara Solo FC.

Load More