SuaraJawaTengah.id - Para peserta Aksi 1812 terjaring razia Polisi. Mereka juga ketahuan membawa senjata tajam.
Informasi tersebut disebar luaskan oleh pegiat media sosial Denny Siregar di akun twitter miliknya. Postingan tersebut lantas mendapat perhatian petinggi GP Ansor Luqman Hakim. Luqman menyentil Sekum FPI, Munarman mengenai FPI dilarang membawa senjata saat melakukan kegiatan.
Dilansir dari Hops.id media jaringan Suara.com, Aksi 1812 akan dilaksanakan di depan Istana Negara pada hari ini, Jumat 18 Desember 2020.
Pada kicauan Denny Siregar yang mengunggah beberapa foto di mana polisi sedang melakukan razia dan mendapati adanya pengendara yang membawa senjata tajam alias sajam.
Denny menambahkan, pengendara tersebut terjaring razia polisi di wilayah Nagreg, Cicalengka, Jawa Barat. Dalam cuitannya, Denny Siregar juga menyebut jika pengendara yang membawa sajam itu adalah anggota FPI para calon peserta Aksi 1812 di Jakarta hari ini.
Pada unggahan tersebut terlihat polisi sedang memegang senjata tajam dan busur panah yang berhasil didapatkan dari operasi yustisi yang digelar.
“Sebuah mobil yang berisikan anggota FPI disetop polisi di Nagreg Cicalengka. Mereka mau demo di Jakarta besok. Perhatikan bawaannya, senjata tajam dan busur panah. Mereka ini memang pengen bikin kerusuhan di Jakarta,” tulis Denny Siregar.
Lebih lanjut, Denny Siregar juga membagikan gambar lain di mana dua orang terjaring razia polisi dan didapati membawa senjata tajam pisau. Denny lagi-lagi menyebut jika orang tersebut adalah termasuk FPI dan berencana ikut demo Aksi 1812.
“Dua orang lagi naik motor juga tertangkap razia @DivHumas_Polri di jl Dharmawangsa, Jakarta. Kemungkinan mereka sedang bersiap untuk demo besok. Lagi-lagi bawa senjata tajam.. Skenario rusuh oleh FPI sedang disiapkan. Hati2, mereka sedang coba balas dendam ke aparat,” sambungnya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Suruh Pendukung Habib Rizieq Jangan Ikut Aksi 1812 Siang Ini
Sentil Munarman
Unggahan dari Denny Siregar itu pun ramai dan menarik perhatian banyak pihak, termasuk Ketua Bidang Politik & Pemerintahan PP GP Ansor sekaligus politisi PKB, Luqman Hakim.
Ia turut mengomentari foto yang dibagikan Denny Siregar di Twitter tersebut. Luqman menyebut, jika pun benar temuan orang yang membawa sajam itu anggota FPI dan calon peserta Aksi 1812, maka hal itu akan langsung dibantah oleh Munarman.
“Munarman akan membantah : ‘Itu fitnah! Di KTA FPI anggota dilarang bawa senjata!’,” tulis Luqman Hakim dikutip dari Twitter miliknya, Jumat 18 Desember 2020.
Lebih lanjut, Luqman Hakim menyentil Munarman dengan mengatakan bahwa Sekretaris Umum FPI itu ucapan dan kenyataannya selalu bertentangan.
Hal ini, kata Luqman, lantaran Munarman pernah menyiram teh panas ke wajah orang saat wawancara, padahal di kartu anggota FPI ada janji harus berakhlakul karimah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Danantara dan BP BUMN Hadirkan 1.000 Relawan, Tegaskan Peran BUMN Hadir di Wilayah Terdampak
-
Turunkan Bantuan ke Sumatera, BRI Juga akan Perbaiki dan Renovasi Sekolah
-
Pertamina Patra Niaga Gelar Khitan Massal di Cilacap, Wujud Syukur HUT ke-68 Pertamina
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan