SuaraJawaTengah.id - Akibat pembuangan limbah tekstil, banyak ikan di sungai yang berada di Wilayah Magelang mati. Sejumlah warga di bantaran sungai elo pun akhirnya menyurati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Surat tersebut dibacakan melalui unggahan video di akun facebook Ndesz, terlihat sepuluh warga berdiri berjajar di area sungai itu. Sedangkan salah satu perwakilan warga membacakan isi dari surat tersebut.
Dalam surat yang ditunjukan kepada Gubernur Jateng, Bupati Magelang dan jajarannya. Mereka menuntut pertanggungjawaban dari pembuangan limbah tekstil PT. SMA (Sumber Makmur Anugrah Textile) yang mengakibatkan ikan di sungai tersebut banyak yang mati.
Pihaknya mengkhawatirkan kondisi sungai akibat pembuangan tekstil PT. SMA. Selain itu warga juga cemas jika keracunan dari mengonsumsi ikan tersebut.
Baca Juga: Duh! Neneknya Suspek Covid-19, Bocah di Magelang Ini Tinggal Sendirian
"Beberapa waktu yang lalu tanggal 16 November 2020, terjadi insiden banyak ikan dikali elo ini pada mati. Diduga karena saluran pembuangan limbah tekstil Pt .SMA dibelakang kami, yang beralamat di Kabupaten Temanggung," tulisnya.
Memang sebelumnya sudah ada penanganan langsung dari Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung dari permasalah pembuangan tekstil. Akan tetapi hasilnya tidak sesuai apa yang diharapkan warga.
Maka dari itu, pada tanggal 20 Desember 2020 warga bantaran sungai elo yang mewakili Desa Krincing, Desa Kalikuto, dan Desa Donorejo sepakat untuk menuntut Ganjar Pranowo turun langsung dalam menyelesaikan polemik pencemaran sungai elo.
"Kami menuntut penutupan dan pembokaran saluran pembuangan limbah PT. SMA ke sungai elo. Lalu menuntut PT. SMA dan yang lainnya berhenti membuang limbah ke sungai elo," tegasnya.
Dirinya berharap agar Ganjar Pranowo dan Bupati Magelang segera menindaklanjuti apa yang menjadi tuntutan warga.
Baca Juga: Antisipasi Penularan Covid-19, Pemkot Magelang Larang Perayaan Tahun Baru
"Semoga siapapun yang mendzolimi sungai elo, alam menjadi saksi dan akan mendapatkan pembalasan yang seimbang dengan perbuatannya," ujarnya.
Video yang di unggah sejak Senin (21/12/2020) itu banyak warganet yang mendukung dan mendoakan supaya tuntutan mereka bisa terealisasikan.
"Semoga PT yg bersangkutan untuk lebih bisa memediasi lebih dekat masyarakat di bantaran sungai elo. Semoga semua tetep kondusif keadaanya," kata akun facebook Heru Zakii Afza.
"Pak Ganjar, tolong realisasikan tuntutan warga, bongkar saluran limbah PT.SMA. kalau tidak dibongkar suatu saat akan terjadi insiden pembuangan limbah lagi. Salam lestari," jelas akun facebook @Suf Angler.
"Lanjutkan, semoga bisa terealisasi," ucap akun facebook Mustofa Ichi Ro.
Sementara itu, ada juga warganet yang berharap agar permasalahan tersebut segera menemukan titik terangnya.
"Mugo ono titik tengah dan solusi untuk kebaikan bersama," tandas akun facebook Al Putra.
Ingin melihat videonya klik di SINI
Reporter: Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Harga Tiket Masuk Candi Borobudur 2025, Lengkap dengan Cara Belinya Lewat Online!
-
3 Jalur Alternatif Mudik ke Magelang Tanpa Macet dari Semarang, Jogja dan Purwokerto
-
Koar-koar Efisiensi, Mendagri Tito Sebut Dana Retret Rp13 M Bentuk Investasi: Kalau Gak Efisien Kasihan Rakyat
-
Retret Magelang Dilaporkan ke KPK, Mendagri Tito soal PT Lembah Tidar: Kami Tak Peduli Siapa Pemiliknya, Terpenting...
-
Dilaporkan ke KPK, Mendagri Beberkan Alasan Pilih PT Lembah Tidar Jadi Vendor Retret Kepala Daerah
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta