SuaraJawaTengah.id - Presiden Joko Widodo resmi melantik Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto.
Namun yang menjadi pertanyaan hingga kini Mantan Kepala RSPAD Gatot Soebroto tak menunjukan batang hidungnya. Bahkan, Terawan juga belum melakukan serah terima jabatan kepada Menteri Kesehatan yang baru Budi Gunadi Sadikin.
Dari pantauan SuaraJawaTengah.id, media sosial milik Kementrian Kesehatan RI juga tidak menunjukan adanya kegiatan serah terima jabatan Menkes. Namun, pada Instagram @kemenkes_ri hanya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Terawan.
"Segenap keluarga besar Kementerian Kesehatan RI mengucapkan terima kasih kepada Bapak Terawan Agus Putranto atas bakti Bapak sebagai Menteri Kesehatan Republik Indonesia Kabinet Kerja Indonesia Maju 2019-2020," tulis akun Instagram @kemenkes_ri.
Baca Juga: Publik Soroti Nasib Menteri: Terawan Kehilangan Pekerjaan karena Covid-19
Menkes Budi Gunadi Tancap Gas
Sementara itu, Menkes Budi Gunadi usai dilantik langsung tancap gas untuk menangangi Pandemi Covid-19. Ia menyatakan bahwa pengendalian Pandemi COVID-19 harus dilakukan secara inklusif bersama seluruh masyarakat.
Hal ini dilakukan agar setiap warga negara dapat kembali memulai hidup yang normal.
"Kemenkes tidak mungkin melakulannya secara ekslusif, kita harus melakukannya secara inklusif. Dan kami percaya tidak cukup pemerintah membuat program sendiri, tapi harus suatu gerakan yang dilakukan bersama sama bersama masyarakat Indonesia" ungkapnya.
Pria kelahiran Bogor, 6 Mei 1964, ini ikut berperan di masa awal pandemi dalam membuka jaringan internasional dan mengerahkan sumber daya dalam negeri untuk pengadaan 20 alat PCR test dengan kapasitas lebih dari 10,000 test/hari atau 28% dari kapasitas nasional.
Baca Juga: Terawan Keluar dari Panggung Politik, Rachland Nashidik Mengaku Senang
Budi Gunadi Sadikin juga berperan dalam proses pembuatan sistem pelaksanaan dan distribusi vaksin COVID-19 hingga penelitian obat penyembuhan (thereupatic) COVID-19.
Berita Terkait
-
Perkosa Wanita usai Dibius, Kegiatan PPDS Anestesi di RSHS Disetop Imbas Kasus Cabul Dokter Priguna
-
CEK FAKTA: Rekrutmen Kemenkes 2025 di Facebook, Asli atau Tipu-Tipu?
-
Beban RSK Dharmais Berat, Menkes Dorong Layanan Kanker ke 34 Provinsi
-
Ajak Orang Kaya Penyintas Kanker Berobat ke RSK Dharmais, Menkes: Bisa Subsidi Pasien Tak Mampu
-
Benarkah Tarif BPJS Kesehatan Naik Tahun 2026? Ini Penjelasan Menkes!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Mudik Tak Lagi Jadi Beban: Balik Rantau Gratis Angkat Martabat Pekerja Informal Jateng
-
Hampers Berkah UMKM Rumah BUMN Semen Gresik Catatkan Penjualan 1587 Paket, Omset Ratusan Juta Rupiah
-
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Indo Tropikal Sukses Tembus Pasar Ekspor
-
Hubungan Gelap Berujung Maut: Oknum Polisi Jateng Dipecat Usai Aniaya Bayi hingga Tewas
-
PSIS Semarang Siap Hadapi Persik, Targetkan Kemenangan untuk Jauhi Zona Degradasi