SuaraJawaTengah.id - Demi mencegah penyebaran covid-19, petugas SPBU di kota Semarang tepatnya Bendan Dawur kecamatan Gajahmungkur tak sungkan menegur pelanggan yang tidak memakai masker.
Hal itu bertujuan guna menegakkan aturan perusahaan dan membantu pemerintah dalam menekan kasus covid-19. Namun ada saja masyarakat yang masih membandel dan malah tak terima saat diingatkan.
Seperti halnya yang terjadi pada bapak-bapak yang hendak membeli bensin di SPBU ini. Dalam sebuah video yang beredar di jejaring sosial media, bapak-bapak itu tampak tidak menggunakan masker.
Padahal, sudah jelas ada imbauan untuk memakai masker saat keluar rumah. Dilansir Suara.com, video tersebut diunggah oleh akun Instagram @infokejadiansemarang Jumat (25/12/2020).
Baca Juga: Misa Natal di Gereja Santo Laurensius Terapkan Prokes Ketat
Dalam video berdurasi 30 detik itu, tampak seorang pria yang tidak menggunakan masker hendak membeli bensin di SPBU. Saat pria itu membuka jok sepeda motornya, seorang petugas SPBU pun menolak untuk melayaninya.
Usut punya usut, petugas SPBU tidak ingin melayani karena pria tersebut tidak menggunakan masker.
Petugas SPBU pun mengingatkan pria itu untuk menggunakan masker terlebih dahulu. Sebab, dia tidak akan melayani apabila konsumen tidak mematuhi protokol kesehatan.
Namun yang terjadi, pria tersebut tak diterima sehingga terjadi adu mulut dengan sang petugas SPBU. Karena merasa jengkel, tiba-tiba pria itu meludah ke arah petugas tersebut.
Petugas SPBU pun tampak tidak terima atas perlakuan pria itu. Sementara itu, pria tersebut mulai menaiki sepeda motornya. Sebelum pergi, pria tersebut pun terlihat masih mengoceh ke petugas itu.
Baca Juga: Viral Video Pria Ludahi Petugas SPBU, Ngamuk Ditegur Tak Pakai Masker
Berdasarkan video tersebut, kejadian itu terjadi di sebuah SPBU di Kecamatan Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah pada Jumat (25/12/2020) pagi.
Warganet pun banyak yang mengecam tindakan pria tersebut dinilai tidak pantas dilakukan. Sebab di masa pandemi masyarakat diimbau lebih patuh kepada protokol kesehatan.
"Kon nggo masker wae kok wange pol, padahal nggo kesehtan dekne dewe," tulis akun instagram @haryvideo.
"Padahal wes ono peringatane, mungkin bapake rak biso moco," kata akun instagram @sasiayunda22.
"Gini nih semarang angkanya naik pesat banyak yg kurang kesadaran protokol kesehatan," ungkap akun instagram @ibay1515.
Selain itu, ada juga warganet yang mengapresiasi petugas SPBU yang dinilai berani untuk mengingatkan pentingnya menggunakan masker.
"Salut sama pegawai SPBUnya tetap menjaga n mengingatkan protokol kesehatan meski harus diludahi sekalipun. Tolong pak @basukibtp beri suport buat karyawan bapak yang tetap semangat mengingatkan prokes kepada konsumen," ujar akun instagram @dhenny9.
Karena saking kesalnya bahkan ada warganet yang meminta aparat untuk menindak orang yang telah meludahi petugas SPBU.
"@bankom_polrestabes_semarang @polsekgajahmungkur @dkksemarang Tolong masyarakatnya dibina, kalau tidak bisa tolong dibinasakan. Sudah tidak pakai masker, meludahi orang, Kondisi sedang banyak virus malah melakukan hal tidak terpuji. Tolong ya di tindak," kata akun instagram @layvin_jacoob.
Reporter: Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Viral Ancam Tembak Petugas SPBU, Pria Beraksi Koboi di Rest Area Tol Jagorawi Pakai Pistol Korek Api
-
Pertamina Pecat Petugas SPBU yang Kenakan Biaya Admin ke Konsumen Saat Beli BBM
-
COVID-19 Tinggi di Negara Tetangga, Komisi IX Imbau Masyarakat Tak Perlu Panik
-
COVID-19 di Singapura dan Malaysia Naik Drastis, Kemenkes Minta Tetap Terapkan Prokes
-
Menkes Buat Protokol 6M 1S Untuk Hadapi Polusi Udara, Apa Itu?
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
Terkini
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati