SuaraJawaTengah.id - Eks anggota Komnas HAM, Natalius Pigai menolak ucapan natal dari Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Penolakannya itu membuat Politisi Dawei Tanjung geram.
Kala itu Pigai mengklaim tak membutuhkan ucapan natal dari Gus Yaqut. Kritik tersebut disampaikan oleh Natalius melalui akun Twitter miliknya @nataliuspigai2.
Dalam cuitannya, ia mengunggah foto tangkapan layar sebuah artikel yang mewartakan Gus Yaqut memberikan ucapan natal.
"Saya tegas! Tidak butuh ucapan natal, baik 'tidak tulus' juga 'berlebihan' dari luar Kristiani," kata Natalius seperti dikutip Suara.com, Minggu (27/12/2020).
Baca Juga: Ngeluh Ucapan Natal Menag, Natalius Pigai Disemprot Nyai Dewi: Bacot Sampah
Merespon cuitan Pigai, Dewi Tanjung membalasnya. Dewi Tanjung menilai Pigai terlalu gede rasa atau GR. Sebab ucapan Natal Menag Gus Yaqut bukan hanya untuk Pigai, tapi publik.
"Woii GeeR aja Loe... Menag Mengucapkan Selamat Natal Bukan Buat loe Kale. Tapi buat yg lain..!! Loe urus aja diri loe apa yang pernah loe buat untuk bangsa dan rakyat selain bacotan sampah loe yang selalu memfitnah pemerintah. Manusia ini lebih banyak Bacot dari pada Prestasinya NIHIL," kata Dewi Tanjung.
Permintaan Natalius Pigai
Natalius meminta agar Gus Yaqut menjalankan agamanya sendiri dengan benar, tak perlu memberikan ucapan selamat natal kepada umat Kristiani.
"Jalankan saja agamamu dengan benar," ungkapnya.
Baca Juga: Doa Dewi Tanjung untuk Tahun 2021: Semoga Rizieq Dimusnahkan Oleh Allah
Ia mengaku jarang memberikan respons setiap kali mendapatkan ucapan natal dari orang yang bukan beragama Kristen.
Pasalnya, Natalius menilai perayaan natal masuk dalam forum internum, bukan eksternum.
"Tiap ucapan natal dari non Kristiani jarang saya merespons karena itu dorum internum (urusan kami), bukan forum eksternum (urusan kita)" tukasnya.
Menag Pertama yang Sebut Yesus Kristus
Sambutan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan ucapan selamat natal mendapatkan respons positif dari publik.
Gus Yaqut, panggilan akrab Yaqut, dinilai sebagai Menteri Agama pertama yang menyebut nama Yesus Kristus dalam ucapan selamat Natal.
Menteri agama setiap tahun memberikan ucapan selamat Natal kepada Umat Kristiani, namun ucapan natal yang diungkapkan oleh Gus Yaqut dinilai lebih detail dan memiliki makna mendalam.
Sambutan berisi ucapan selamat natal tersebut diunggah dalam kanal YouTube Kementerian Agama pada 23 Desember 2020.
Salah seorang warganet dengan akun Hansottawa mengaku sangat tersentuh dengan ucapan natal dari Gus Yaqut yang baru saja dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pengganti Fachrul Razi itu tanpa basa basi menyebut nama Yesus Kristus hingga mengutip kata dari Alkitab dalam sambutannya.
Sikap Gus Yaqut tersebut dinilai merupakan sesuatu yang baru dan belum pernah dilakukan oleh Menteri Agama sebelumnya.
"Pertama kali dalam hidup saya mendengar ucapan selamat Natal dari seorang Menteri Agama yang tak hanya basa basi, beliau tak sungkan dalam menyebut nama Yesus Kristus dan menyadur kata dari Alkitab dalam sambutannya," kata akun itu.
Ucapan Selamat Natal dari Menag
Gus Yaqut menyampaikan ucapan selamat natal kepada umat Kristiani yang merayakannya. Sambutan ucapan natal tersebut merupakan pidato pertamanya usai dilantik menjadi Menag.
Dalam perayaan natal tahun ini, Kementerian Agama mengangkat tema 'Mereka Akan Menamakannya Imanuel'.
"Saudara sebangsa dan setanah air, khususnya umat Kristiyani yang berbahagia, Natal tahun ini mengusung tema 'Mereka Akan Menamakannya Imanuel'" kata Gus Yaqut.
Gus Yaqut menjelaskan makna dari tema perayaan natal tahun ini.
"Melalui tema Natal ini kita diingatkan bahwa penyertaan Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa ada menaungi kita sekalian. Kita memiliki harapan dan pertolongan selakalipun berada di masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19 ini," ungkapnya.
"Sebagaimana Yesus Kristus yang lahir sebagai pengajar kebaikan, kesederhanaan dan sosok yang memberi perhatian kepada kaum lemah, serta cinta kasih kepada sesama," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Menag Nasaruddin Umar Bertolak ke Arab Saudi Bahas Operasional Haji 1446 H
-
Dari Jakarta untuk Palestina: Menag Serukan Solidaritas Kemanusiaan di Baznas International Forum
-
Menag Bahas Haji & Umrah, Prabowo Segera Kunjungi Arab Saudi
-
Mau Bentuk Dirjen Pesantren, Menag: Pesantren Harus Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri
-
Adu Pendidikan Natalius Pigai vs Hotman Paris, Pengacara Kondang Heran Menteri HAM Minta Anggaran Rp 20 T
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri