Budi Arista Romadhoni
Minggu, 10 Januari 2021 | 19:31 WIB
Kakak salah satu penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Panca Widia Nursantii,‎ menunjukkan foto adiknya di Desa Surokidul, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Minggu (10/1/2021). (Suara.com/F Firdaus)

Menurut Nur, keluarga di Tegal pertama kali mendengar kabar tersebut saat suami Widia menghubungi Sabtu sore (9/1/2021). 

"Suaminya pertama tanya memastikan pesawat yang dinaiki apa benar Sriwijaya. Setelah itu memberi tahu ini ada kabar pesawatnya‎ jatuh," ungkapnya.

‎Kabar tersebut sontak membuat syok keluarga Widia di Tegal. Perempuan yang biasa dipanggil Wiwi itu terakhir kali memberi kabar Sabtu pagi (9/1/2021).

"Dari Tegal berangkat ke bandara naik travel Jumat malam (8/1/2021). Terus paginya jam 6 memberi kabar lewat WhatsApp sudah sampai di bandara‎. Itu terakhir komunikasi," ujar Nur.

Kontributor : F Firdaus

Load More