SuaraJawaTengah.id - Banjir di wilayah Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes Senin malam (11/1/2021) membuat jembatan rel kereta api (KA) di Dukuh Timbang, Desa Tonjong, Kecamatan Tonjong putus.
Akibat kejadian tersebut, perjalanan kereta api jurusan Jakarta - Purwokerto/Yogyakarta lumpuh total.
Kapolsek Tonjong AKP Tuhirman mengatakan, jembatan rel kereta api putus Senin malam sekitar pukul 21.30 WIB karena pilar penyangga ambruk diterjang arus sungai Glagah yang banjir.
"Hujan deras wilayah Kecamatan Tonjong sejak sekitar pukul 16.00 sampai 21.00 WIB mengakibatkan banjir besar di sungai Glagah. Banjir ini mengerus dan menerjang pilar penyangga jembatan rel kereta api sehingga ambruk," kata Tuhirman, Selasa (12/1/2021).
Baca Juga: Pria Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Api di Deli Serdang
Menurut Tuhirman, tinggi pilar penyangga jembatan yang ambruk sekitar 22 meter, sedangkan panjang rel yang ambruk sekitar 50 meter.
Rel tersebut merupakan jalur utama kereta api dari arah Jakarta menuju Purwokerto atau Yogyakarta dan sebaliknya.
"Perjalanan kereta api jurusan Jakarta - Purwokerto atau Yogyakarta yang melewati jembatan rel kereta ditutup," ujar Tuhirman.
Tuhirman mengatakan, pihaknya sudah memasang garis polisi di sekitar jembatan yang ambruk agar masyarakat tidak mendekati lokasi tersebut.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak PJKA untuk penanganan selanjutnya dan pengamanan di lokasi jembatan yang putus," ujarnya.
Baca Juga: Gubernur Jateng Tetapkan 23 Kabupaten dan Kota Terapkan PPKM, Ini Daftarnya
Camat Tonjong, Cecep Adji Suganda juga membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, bupati Idza Priyanti berencana meninjau jembatan yang putus.
Berita Terkait
-
KAI Catat 21,6 juta Orang Jalani Mudik dengan Kereta Api
-
Harga Tiket Kereta Api Melonjak Setelah Lebaran!
-
Arus Balik Lebaran 2025, 18 Ribu Pemudik Tiba di Stasiun Pasar Senen
-
Laptop, Dompet, Jaket... Semua 'Pulang'! Kisah Manis Stasiun Gambir Saat Arus Balik Lebaran
-
Kenapa Harga Tiket Kereta Api Melonjak Setelah Lebaran? Ini Penjelasan PT KAI
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
Terkini
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta