SuaraJawaTengah.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang menyiapkan skenario terburuk potensi bencana Merapi. Meski aktivitas vulkanik Merapi mengarah pada erupsi efusif (lelehan lava), kemungkinan erupsi eksplosif masih mungkin terjadi.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Magelang, Edy Susanto telah menerima rekomendasi BPPTKG terkait perubahan peta potensi daearah bahaya Merapi. Potensi bahaya erupsi saat ini mengarah ke sektor barat daya dan selatan dari puncak Merapi.
Sebelumnya potensi bahaya mengarah ke barat laut yang masuk wilayah Desa Krinjing, Paten, Keningar, dan Ngargomulyo di Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang. Sebanyak 501 warga desa tersebut saat ini masih bertahan di pengungsian
“Rekomendasi ini menjadi bahan bahasan kami. Kami diskusikan bersama tim. Bagaimana sebaiknya kita merespons karena tinjauannya banyak sudut yang semuanya berorentasi pada penyelamatan jiwa,” kata Edy saat ditemui di gedung Pusdalops BPBD Magelang, Senin (18/1/2021).
Baca Juga: Awan Panas Terpantau Keluar dari Merapi, Jarak Luncurnya 1 Km ke Krasak
Menurut Edy, rekomendasi BPPTKG saat ini hanya merekomendasikan jarak potensi bahaya Merapi dan tidak menyebutkan desa-desa terdampak. “Desa yang kemarin direkomendasikan, tidak masuk dalam jangkauan sesuai skenario yang baru.”
Namun tidak serta merta dapat disimpulkan bahwa Desa Krinjing, Paten, dan Ngargomulyo aman dari bahaya Merapi. “Tidak bisa diambil kesimpulan begitu saja. Tidak terlalu sederhana. Semua kemungkinan yang terjadi kami fasilitasi,” ujar Edy Susanto.
Jika memang warga 3 desa tersebut memutuskan untuk kembali ke rumah, BPBD akan membekali dengan pemahaman mitigasi bencana. “Misal masyarakat pulang, harus dibekali dengan pengetahuan mitigasi dan informasi kegunungapian dari BPPTKG. Dari data seismik.”
Terlebih dari pengalaman sebelumnya, prakiraan tipe erupsi Merapi terus berubah. Berdasarkan pantauan aktivitas vulkanik oleh BPPTKG hingga 16 Januari 2021, probalibitas mengarah pada erupsi efusif sebesar 40 persen.
“Kami belajar dari kemarin kan berubah-ubah terus ancamannya. Eksplosif, efusif, eksplosif, efusif lagi, sampai akhirnya eksplosif dan turun drastis. Kami senang, terutama jiwa manusia terselamatkan itu yang penting.”
Baca Juga: Bukan dari Kulit, Seniman Magelang Ciptakan Wayang dari Bahan Anti Karat!
Rekomendasi BPTTKG juga menjadi dasar Pemerintah Kabupaten Magelang memperpanjang status tanggap darurat yang berlaku hingga 14 Februari 2021.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Berita Terkait
-
Sejarah Erupsi Gunung Lewotobi dari Masa ke Masa, Terbaru Telan 10 Nyawa
-
Tampang Budiman Sudjatmiko versi Lawas dan Masuk Kabinet Prabowo Disorot Publik: Waktu Muda Melawan, Pas Tua Ciut
-
Gibran Blusukan Hingga Tinggalkan Akmil, Rocky Gerung: Kok Bisa Ya Pencitraan Diwariskan?
-
Raffi Ahmad Cerita Alasan Prabowo Subianto Ajak Kabinetnya Retreat di Akmil: Ada Filosofinya
-
Istana Buka Suara: Retreat Kabinet di Akmil Gunakan Dana Pribadi Prabowo
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan