SuaraJawaTengah.id - Kawasan wisata Guci Kabupaten Tegal diterjang bencana tanah longsor, Sabtu (13/2/2021). Penyebab bencana alam itu akibat cuaca ekstrem beberapa hari terakhir ini.
Informasi yang dihimpun suara.com, Longsor di kawasan Guci terjadi di kawasan bukit dengan tinggi sekitar 10 meter. Persisnya berada di Desa Rembul, Kecamatan Bojong. Material longsor menimpa fasilitas Hotel Duta Wisata yang berada di bawah tebing.
Akibatnya, kolam renang air panas dan sejumlah tempat duduk yang berada di lokasi tersebut porak-poranda serta dipenuhi tanah, kayu dan batu.
Meski demikian, kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, lantaran kondisi kolam renang sedang sepi pengunjung tamu hotel. Lokasi tebing yang longsor juga berada cukup jauh dari kamar-kamar hotel.
Baca Juga: Anjing Pelacak Dikerahkan Cari Korban Tanah Longsor di Kebumen
Salah satu karyawan hotel, Priatno Utomo mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 03.00 WIB setelah turun hujan lebat pada Jumat malam (12/2/2021).
"Saat itu sekuriti kami sedang patroli ke area kolam renang dan langsung memberi tahu ada longsor. Longsor langsung terjadi tiba-tiba setelah hujan berhenti," ujarnya, Sabtu (13/2/2021).
Priatno mengaku sempat mendengar suara seperti suara gemuruh sebelum longsor terjadi. Namun dia tak menduga jika terjadi tanah longsor.
"Longsor hanya menimpa area kolam renang. Jadi pengunjung hotel tidak sampai ada yang panik," ujar karyawan di bagian resepsionis itu.
Kepala UPTD Obyek Wisata Guci, Abdul Hasib mengatakan, longsor terjadi akibat cuaca ekstrem dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Kemensos Serahkan Santunan kepada Ahli Waris Korban Longsor di Kebumen
"Hujan tadi malam luar biasa sehingga mengakibatkan tanah longsor di beberapa titik di sekitar obyek wisata Guci," ujarnya, Sabtu (13/2/2121).
Berita Terkait
-
Warteg Lewat, Ini 7 Kuliner Khas Tegal yang Cuma Ada saat Lebaran
-
Banjir Bandang Melanda Sukabumi, 91 Ribu Jiwa Terdampak
-
Sukatani Guncang Tegal! Konser Perdana Usai Viral Berakhir Meriah: Berkat Solidaritas Kawan-kawan
-
Bencana Tanah Longsor di Jombang
-
Bencana Longsor di Pekalongan: 17 Tewas, 9 Hilang, Tim SAR Berpacu dengan Waktu
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta