SuaraJawaTengah.id - Kasus pembunuhan Seniman Anom Subekti masih terus diselidiki oleh aparat Kepolisian Resor Rembang. Namun, hingga kini pelaku utama masih belum bisa dimintai kererangan.
Sebab, pelaku pembunuhan keluarga Seniman Anom Subekti menenggak pestisida sesaat hendak di tangkap. Pihak polisi pun masih kesulitan mengembangkan kasus pembunuhan sadis tersebut.
Kapolres Rembang AKBP Kurniawan Tandi Rongre melalui Kasat Reskrim AKP Bambang Sugito di Rembang mengatakan, pihaknya terus berupaya meminta keterangan pelaku pembunuhan satu keluarga Seniman Anom Subekti. Saat ini pelaku masih dirawat Rumah Sakit Umum Daerah Rembang.
"Kami memang masih berupaya meminta keterangan terhadap pelaku dengan tetap melihat kondisi kesehatannya," kata Sugito dilansir dari ANTARA, Senin (15/2/2021).
Baca Juga: Cinta Segitiga Kakek Nenek di Sidoarjo Berakhir Tragis, Dibunuh Linggis
Setelah ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 8 Februari 2021, lanjut dia, pelaku Sumani (43) berupaya bunuh diri dengan menenggak cairan pestisida. Akibat tindakannya itu, pelaku akhirnya terselamatkan setelah menjalani perawatan di rumah sakit.
Kondisi pelaku, kata dia, memang berangsur membaik. Namun, pihaknya hingga Senin (15/2) masih menunggu keterangan dari pihak rumah sakit.
Untuk menghindari kemungkinan pelaku melarikan diri, yang bersangkutan dijaga lima personel untuk antisipasi dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Ia menyebut kelima personel itu meliputi tiga orang dari Shabara dan tiga orang dari Reserse Kriminal Polres Rembang.
Meskipun pelaku belum mengakui perbuatannya itu, menurut dia, dari hasil penyelidikan dan sejumlah barang bukti, ada dugaan Sumani sebagai pelaku pembunuhan.
Baca Juga: Cinta Segitiga, Misno Meninggal Menyusul Kekasihnya Seniwati
Hal itu diperkuat dengan temuan barang bukti berupa arit, sejumlah perhiasan berupa gelang, cincin, jarum emas, dan anting di rumah tersangka.
Berita Terkait
-
Pengadilan Militer Vonis Tiga Tersangka Kasus Pembunuhan Bos Rental Mobil, Semua Dipecat
-
'Peradilan Keluarga' Lindungi Pembunuh Berseragam? Rangkaian Kasus TNI Bunuh Warga Sipil Terungkap!
-
Mengandung Muatan Kesusilaan, Sidang Anak Bos Prodia Berlangsung Tertutup
-
Diduga Dibunuh! Jasad Ibu dan Anak di Tambora Ditemukan Dalam Toren Air
-
Dendam Dibilang Miskin, Ipar Bunuh Ayah dan Anak di Blora Pakai Racun Tikus
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
Terkini
-
Rahasia Umbul Leses Boyolali: Kisah Pengantin Terkutuk Jadi Pohon Raksasa!
-
Pemprov Jateng Prioritaskan Ini! Gebrakan Gubernur Luthfi di Tahun 2025
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan