SuaraJawaTengah.id - Pembangunan Pasar Legi di Kota Solo menjadi perhatian pemerintah pusat. Sebab, tempat tersebut menjadi pasar terbesar di Kota Bengawan.
Saat Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka selesai dilantik, ia langsung menyempatkan diri mengecek kondisi Pasar Legi tersebut.
Pemerintah menargetkan pembangunan Pasar Legi Solo selesai pada tahun ini, agar para pedagang bisa segera berjualan di pasar tersebut.
"Kalau dilihat dari progressnya saat ini sudah 22 persen dan ini positif. Kalau tidak ada halangan akan lebih cepat," kata Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI Diana Kusumastuti dilansir dari ANTARA saat peninjauan di Pasar Legi Solo, Kamis (11/3/2021).
Baca Juga: Piala Menpora 2021: Ezechiel Diragukan Tampil Bersama Bhayangkara Solo FC
Ia mengatakan jika sesuai dengan kontrak maka pembangunan tersebut harus sudah selesai pada bulan November 2021. Meski demikian, pihaknya berharap penyelesaian bisa lebih cepat dari target tersebut.
Ia mengatakan nantinya pasar tersebut akan menampung sebanyak 1.900 pedagang yang sebelumnya sudah berjualan di Pasar Legi. Saat ini para pedagang masih menempati pasar darurat yang ada di kawasan luar pasar.
"Para pedagang nanti yang menempati baik dagangan basah maupun kering. Di samping itu juga akan ada tempat untuk parkir, mudah-mudahan (Pasar Legi) bisa membantu perekonomian di Kota Solo," katanya.
Pihaknya juga berharap agar ada standar operasional prosedur (SOP) dan manajemen yang teratur untuk pengelolaan pasar yang dikonsep sebagai bangunan hijau ini.
"Dengan demikian tentunya akan lebih mempermudah dari sisi operasional maupun pemeliharaan. Tidak membebani pemerintah daerah," katanya.
Baca Juga: Kasus Teposanan Solo Kembali Mencuat, Ada Fakta Mencengangkan!
Sementara itu, dikatakannya, pembangunan Pasar Legi Solo tersebut merupakan permintaan Wali Kota Surakarta sebelumnya FX Hadi Rudyatmo akibat habis terbakar pada peristiwa kebakaran yang terjadi tahun 2018.
Berita Terkait
-
Wisata Jokowi, Rasa Cinta di Antara Suara Kritis Kita
-
Ada 'Wisata Jokowi' di Solo yang Sempat Bikin Wamendagri Penasaran, Apa Itu?
-
Libur Lebaran di Solo: Rekomendasi Kolam Renang Keluarga yang Asyik
-
8 Rekomendasi Tempat Wisata di Solo, Kunjungi Bersama Keluarga saat Pulang Kampung
-
Anime Solo Leveling: Teori di Balik Sung Jin-Woo Mampu Mengerti Bahasa Monster
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
Terkini
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta
-
Insiden Kekerasan Terhadap Jurnalis di Semarang: Oknum Polisi Minta Maaf
-
BRI Hadirkan Posko BUMN dengan Fasilitas Kesehatan dan Hiburan Saat Arus Balik Lebaran 2025
-
Jurnalis Dipukul dan Diancam Ajudan Kapolri: Kebebasan Pers Terancam di Semarang