SuaraJawaTengah.id - Sebanyak lima tahanan titipan di Polres Purbalingga dikabarkan melarikan diri. Informasi tersebut viral di media sosial Facebook.
Dilansir dari Hestek.id, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Kelas IIB Purbalingga, Soni Nevridiyanto membenarkan informasi kaburnya tahanan titipan Polres Purbalingga tersebut.
“Kami cuma dapat informasi (tahanan, red) yang kabur itu TKP-nya ada di Polres Purbalingga,” kata Soni saat dihubungi wartawan, Kamis (25/3/2021).
Soni sendiri tidak menjelaskan secara rinci duduk kronologinya. Dia hanya menegaskan jika tahanan dari kasus yang ditangani kepolisian tersebut berada di Polres Purbalingga.
Baca Juga: Hari Air Sedunia: Warga Dipusingkan Air Sungai Berubah Jadi Hitam dan Bau
“Bukan di Rutan Purbalingga. Sampai saat ini, tahanan di Rutan Purbalingga masih aman dan terkendali termasuk jumlah juga masih utuh. Jadi kejadian kaburnya itu TKP di Polres Purbalingga,” jelasnya.
Namun saat dikonfirmasi, pihak polres masih belum memberikan jawaban.
Sementara kabar tersebut sudah viral di media sosial facebook. Kabar itu diunggah oleh pemilik akun Fachrur Rozi. Ia menyebut adanya buronan yang kabur.
“Buronan Kabur Lur, Harap Berhati-hati,” tulis akun Facebook Fachrur Rozi pada Kamis (25/3/2021).
Tak hanya itu, akun Facebook Fachrur Rozi itu juga menulis jika kelima tahanan tersebut adalah tahanan kasus narkoba dan pencurian dengan kekerasan (curas) yang di tahan di Rutan Purbalingga.
Baca Juga: Penampakan Artis Cynthiara Alona Berbaju Tahanan
“Lagi rame-ramerame neng desa-desa kon pada ronda’ (yang artinya sedang ramai-ramainya di desa-desa supaya pada ronda),” tulisnya.
Berita Terkait
-
KPK Buka Layanan Kunjungan dan Pengiriman Barang untuk Tahanan pada Hari Raya Idulfitri
-
Langka! Banyak 'Tahanan KPK' Mendadak Nonton Langsung Sidang Hasto PDIP, Apa Maksudnya?
-
Cek Fakta: Foto Jokowi Berada di Dalam Sel Tahanan
-
Penyiksaan, Pemerkosaan, dan Pelecehan: Kesaksian Warga Palestina Mengungkap Kekejaman di Tahanan Israel, PBB Bertindak
-
Geger Napi Lapas Kutacane Kabur, Legislator PKB: Pasti Karena Over Capacity, Pemerintah Harus Evaluasi
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
Terkini
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025