SuaraJawaTengah.id - Vaksinasi Covid-19 yang diberikan kepada para pekerja wisata berdampak besar pada sektor itu yang perlahan mulai bangkit. Seperti yang terlihat di Pantai Cahaya Rowosari Kendal, Minggu (4/4/2021).
"Alhamdulillah, setelah karyawan kami mengikuti vaksinasi, jumlah wisatawan di Pantai Cahaya mengalami peningkatan," kata Humas Pantai Cahaya, Vian seperti dilansir AyoSemarang.com--jaringan Suara.com, Senin (5/4/2021).
Menurut Vian, meningkatnya jumlah pengunjung karena masyarakat mempercayai bahwa pelayanan yang diberikan oleh pekerja wisata memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung.
Peningkatan jumlah wisatawan biasanya terjadi di tiap akhir pekan. Jumlah ini meningkat dibanding dengan sebelum dilakukan vaksinasi kepada para pekerja wisata.
Baca Juga: Wisatawan Asing ke Bali Harus Tes PCR dan Karantina 5 Hari
"Meskipun karyawan kami telah mengikuti vaksinasi, tapi kami tetap memberlakukan protokol kesehatan ketat, baik kepada karyawan kami maupun kepada masyarakat yang berkunjung," ujarnya.
Para pekerja wisata dan pengunjung obyek wisata tetap diwajibkan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir di beberapa tempat yang telah disediakan pihak pengelola obyek wisata.
Sebelumnya, di pintu masuk obyek wisata, pihak pengelola juga melakukan cek suhu tubuh para pengunjung dan menyemprotkan disinfektan ke tiap kendaraan pengunjung.
Vian juga menyampaikan, semua wahana di Pantai Cahaya seperti Mini Zoo, kolam renang, wahana bermain anak dan pentas lumba-lumba telah dibuka untuk umum.
"Semua wahana sudah bisa dinikmati pengunjung. Kami menyediakan tiket terusan untuk menikmati semua wahana Rp40.000 dan tiket reguler Rp20.000 untuk wisata pantai dan Mini Zoo saja," jelasnya.
Baca Juga: Penyakit Autoimun Kambuh Jelang Vaksinasi Kedua, Lanjut Vaksin atau Tidak?
Supardi, seorang pengunjung dari Temanggung ditemani istri dan anaknya mengaku datang jauh-jauh karena ingin berlibur dan sudah jenuh sekian lama berada di rumah.
"Iya, ini sama anak dan istri. Tadi juga ngajak karyawan saya juga. Jadi kami rombongan dari Temanggung," terang Supardi.
Sementara itu, Plt Kepala Disporapar Kendal Wahyu Yusuf Ahmadi menyampaikan, sesuai dengan arahan Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal akan memberikan dukungan terhadap pengembangan pariwisata di Kendal.
"Pemkab Kendal tentu akan mendukung dengan gencar melakukan promosi lewat media sosial terkait pengembangan pariwisata di Kendal," kata Wahyu.
Dijelaskan Wahyu, Disporapar Kendal saat ini sedang menggagas digitalisasi wisata, sehingga nantinya obyek wisata yang memenuhi indikator akan dipromosikan di akun media sosial dinas pariwisata Kendal yang berbasis tiga dimensi.
Berita Terkait
-
Ibu Bupati Chacha Frederica Kenalkan Batik "Kendil Emas": Simbol Kebanggaan Baru bagi Kabupaten Kendal
-
Strategi Cerdas Bangkitkan Pariwisata Indonesia, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Data Turisme
-
Bangga! Menpar Widiyanti Umumkan 2 Desa Indonesia Ini Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Mahasiswa Bisnis Perjalanan Wisata UGM Gelar Olimpiade Pariwisata #13 Tingkat Nasional
-
Bangkitkan Ekonomi Lokal dan Perkuat Danau Toba, InJourney Sukses Gelar Aquabike Jetski World Championship 2024
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang
-
Semarang Waspada Hujan dan Banjir Rob Akhir Pekan Ini, Ini Penjelasan BMKG
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs
-
Pengamat Nilai Program Pendidikan Gratis dan Rp300 Juta per RW dari Yoyok-Joss Realistis