SuaraJawaTengah.id - Kelakuan seorang oknum guru di Nusa Tenggara Barat benar-benar kelewatan.
Betapa tidak, oknum guru honorer di SMAN 1 Wera, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima itu mendoakan muridnya meninggal dunia.
Percakapan whatsapp itu viral di media sosial dan jadi bahan perbincangan.
Dilansir Terkini.id--jaringan Suara.com, peristiwa itu bermula saat saat seorang siswa yang melakukan konvoi kelulusan mengalami kecelakaan tunggal. Lalu, oknum guru tersebut mendoakan supaya mampus atau mati.
Baca Juga: Angelina Sondakh: Terjerat Korupsi, Hafal Alquran dan Guru Ngaji di Penjara
Pernyataan itu terungkap dalam percakapan WhatsApp yang kemudian dicapture lalu dibagikan di media sosial.
Beberapa lama berselang, muncul unggahan percakapan WhatsApp yang berisi komentar Agus yang diduga guru siswa tersebut mendoakan agar siswa tersebut meninggal.
"Ktx ada yg kecelakaan tunggal di rujuk ke rumah sakit bima. Mudahan mampus," kata Agus dalam percakapan WhatsApp.
Berselang beberapa lama, murid yang kecelakaan tersebut meninggal dunia dalam perawatan tim medis.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Aidy Furqan akan menelusuri oknum guru honorer di Kabupaten Bima tersebut.
Baca Juga: Bila Mobil Mengalami Ban Kempis Tetap Dipaksa Jalan, Ini Risikonya
Aidy akan meminta Kantor Cabang Dinas (KCD) Dikbud Bima untuk menelusuri oknum guru tersebut. Apabila informasi yang beredar benar, maka oknum guru akan diberikan pembinaan tegas.
Berita Terkait
-
1,3 Juta Kendaraan Pemudik Balik ke Jakarta, Polri Klaim Lalin Lancar dan Angka Kecelakaan Turun
-
Guru Besar UGM Dipecat buntut Terlibat Kasus Kekerasan Seksual
-
3 Mahasiswi Tewas Terbakar di Mobil Listrik Xiaomi SU7: Ini Kronologi dan Tanggapan Perusahaan
-
Ratusan Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi di Masa Arus Mudik dan Balik Lebaran
-
Arus Balik Tetap Asyik, Asal Taat dan Perhatian di Jalan Tol
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta